Dalam beberapa tahun terakhir, istilah hustle culture menjadi populer dan sering dipandang sebagai simbol produktivitas, semangat kerja tinggi, serta dedikasi penuh terhadap karier atau usaha pribadi. Gaya hidup ini memuji kerja keras tanpa henti, bahkan hingga mengorbankan waktu istirahat, kesehatan mental, dan hubungan sosial. Sering kali, tekanan sosial dan dorongan dari media membuat seseorang merasa bahwa bekerja tanpa lelah adalah satu-satunya jalan menuju keberhasilan.
Terlibat dalam gaya hidup hustle bisa membawa dampak negatif yang signifikan terhadap keseimbangan hidup. Kelelahan kronis, stres berkepanjangan, hingga gangguan fisik dan emosional merupakan risiko nyata yang kerap mengintai mereka yang menjalani hidup secara terburu-buru dan penuh tekanan. Banyak orang mulai menyadari bahwa produktivitas tidak harus identik dengan kesibukan yang tak mengenal batas.
Agar kamu dapat menerapkan hidup tanpa tekanan, yuk simak ketujuh strategi menghindari gaya hidup hustle yang melelahkan berikut ini. Check it out!