4 Bahan Alami untuk Cerahkan Area Lutut dan Siku yang Menghitam

08 Sep 2024, 13:55 WIB

Ilustrasi siku dan lutut (unsplash.com/Lucaxx Freire)

Kulit gelap pada lutut dan siku merupakan kondisi yang umum. Ini merupakan bentuk hiperpigmentasi, yang dapat terjadi ketika kulit menghasilkan atau memiliki kelebihan melanin. Adapun melanin adalah pigmen yang memberi warna pada kulit.

Beberapa orang tentu ingin membuatnya lebih cerah, agar warna kulit pada lutut senada dengan bagian tubuh lainnya. Ada beberapa penyebab kulit menghitam pada lutut dan siku, termasuk penumpukan sel kulit mati, gesekan, paparan sinar matahari, eksim, maupun kulit dehidrasi.

Lutut gelap tidak berbahaya, jadi tidak perlu diobati. Untuk mengurangi penampilan gelapnya, kamu bisa menggunakan pengobatan rumahan, atau secara alami. Berikut empat bahan alami untuk cerahkan area lutut dan siku yang menghitam.

1. Kunyit

Ilustrasi kunyit (pexels.com/Karl Solano)

Kunyit merupakan salah satu rempah yang biasanya digunakan sebagai bahan masakan. Di samping itu, kunyit ternyata memiliki beberapa manfaat kesehatan yang potensial. Sebuah studi tahun 2012 mengungkapkan bahwa kandungan kurkumin pada kunyit mampu mencerahkan kulit.

Sebagai bahan alami untuk mencerahkan lutut dan siku, kunyit dapat menghambat proses yang menyebabkan pigmentasi berlebih. Cara membuat krim buatan sendiri yang mengandung kunyit dapat dilakukan dengan:

Campurkan ½ sendok teh kunyit dan 1 sendok makan yogurt atau madu.
Setelah berbentuk pasta, oleskan ke lutut dan siku. Tunggu 10 hingga 15 menit.
Bilas dan lembapkan. Ulangi 2 hingga 3 kali seminggu.

2. Ekstrak teh hijau

Ilustrasi ekstrak teh hijau (pexels.com/lil artsy)

Bahan alami untuk mencerahkan lutut dan siku lainnya adalah teh hijau. Teh hijau mengandung senyawa yang disebut epigallocatechin gallate (EGCG). Studi tahun 2015, menemukan bahwa EGCG dapat mencegah pembentukan enzim yang bertanggung jawab dalam produksi melanin.

Cara kerjanya adalah dengan menghambat tirosinase, enzim utama yang diperlukan untuk produksi melanin. Oleh karena itu, menggunakan ekstrak teh hijau buatan sendiri mungkin dapat membantu mencerahkan kulit. Berikut salah satu cara untuk menggunakan teh hijau:

Seduh satu kantong teh hijau dalam 1 cangkir air panas. Biarkan hingga dingin.
Celupkan kapas ke dalam teh dan peras kelebihan cairannya.
Oleskan pada lutut dan siku. Ulangi dua kali sehari.

3. Ekstrak teh hitam

Ilustrasi ekstrak teh hitam (pexels.com/Engin Akyurt)

Mengaplikasikan teh hitam pada kulit juga dapat mencerahkannya. Sebuah studi pada tahun 2011 meneliti efektivitas ekstrak teh hitam sebagai bahan alami untuk mencerahkan lutut dan siku. Para peneliti mengaplikasikan ekstrak teh hitam langsung pada bintik-bintik.

Ditemukan bahwa ekstrak teh hitam secara signifikan mencerahkan bintik-bintik tersebut. Dengan demikian, ekstrak teh hitam mencegah proliferasi melanin dan mencerahkan area kulit yang gelap. Cara menggunakan teh hitam bisa dilakukan seperti dengan membuat ekstrak teh hijau.

4. Lidah buaya

Ilustrasi lidah buaya (pexels.com/Rafael Rodrigues)

Aloe vera (lidah buaya) juga termasuk bahan alami untuk mencerahkan lutut dan siku. Mengoleskan lidah buaya pada kulit membantu mengurangi efek penggelapan. Krim atau salep lidah buaya tanpa resep dapat ditemukan di hampir semua apotek atau e-commerce.

Cara menggunakannya mudah, hanya tinggal mengaplikasikannya pada area lutut atau siku yang menghitam. Namun, produk ini biasanya sudah ditambahkan bahan-bahan kimia. Jika ingin alami, buatlah gel lidah buaya sendiri. Daun lidah buaya dapat diambil dari tanaman atau beli di toko. Cara membuatnya:

Cuci bersih daun lidah buaya untuk menghilangkan kotoran dan getah.
Berdirikan dalam mangkuk selama 10–15 menit.
Setelah getahnya terkuras, bersihkan sisa yang ada di daun dan kupas kulit tebalnya.
Dengan sendok, ambil gel dari lidah buaya yang telah dikupas.
Blender gel selama beberapa detik hingga berbusa dan cair.
Pada tahap ini, gel siap digunakan.

Bahan alami untuk mencerahkan lutut dan siku ini cocok buat kamu yang tidak ingin terlalu banyak menggunakan produk berbahan kimia. Walaupun hasilnya lebih lama dibandingkan dengan pemakaian produk kimia, bahan alami minim iritasi. Pastikan higienitas saat meracik bahan alami ini, ya! Selamat mencoba!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.