ilustrasi mencukur bulu janggut (Pexels.com/Pavel Danilyuk)
Agar lebih jelas, berikut sedikit perbedaan antara shaver dan trimmer ketika diaplikasikan dalam membersihkan bulu.
1. Tujuan Utama
Shaver digunakan untuk menghilangkan bulu dan rambut secara keseluruhan sehingga ketika mengaplikasikannya tentu menghasilkan hasil bebas bulu dan bersih. Sedangkan trimmer dirancang untuk memotong sedikit bulu agar terlihat rapi, namun tidak menghilangkan secara keseluruhan.
2. Panjang Potongan
Shaver akan menghasilkan potongan yang sangat pendek bahkan tidak ada bulu sama sekali. Sedangkan trimmer, bulu yang dibersihkan masih tersisa sehingga bisa dirapikan sedikit dan kamu bisa mengatur panjang potongannya seberapa. Lebih tipis, atau dibiarkan tebal.
3. Hasil Akhir
Shaver memberikan hasil akhir pada area kulit wajah seperti bulu kumis, rambut, janggut, dan jambang yang benar-benar bersih tanpa ada bulu sedikitpun yang tersisa. Sedangkan trimmer masih menyisakan akar rambut yang menempel di bagian tersebut. Jadi masih tetap ada rambut yang menempel disana, pengguna hanya merapikan sedikit bagian saja yang dirasa lebat.
Jika dilihat sekilas, penggunaan shaver dan trimmer memang mirip dan sama-sama diaplikasikan untuk menghilangkan bulu. Baik kumis, janggut, maupun bulu jambang di rambut. Apabila kamu ingin menghilangkan semua secara menyeluruh tanpa sedikitpun bulu yang tersangkut maka gunakanlah shaver.
Namun, jika hanya memastikan bulunya rapi saja dan merapikan sedikit bulu secara merata maka gunakan trimmer. Sekarang ini, kamu tidak perlu khawatir karena ada juga yang menyediakan shaver dan trimmer dalam satu set produk perawatan bulu. Hal ini dilakukan agar kamu bisa merawat secara langsung rambut pada kumis dan janggut ketika sudah mulai lebat. So, jangan lupa aplikasikan ya, Bro!