Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi cara mengetahui ukuran baju dari berat badan (pexels.com/Polina Tankilevitch)
ilustrasi cara mengetahui ukuran baju dari berat badan (pexels.com/Polina Tankilevitch)

Intinya sih...

  • Menimbang berat badan secara benar memengaruhi akurasi ukuran

  • Mengukur tinggi badan membantu menyeimbangkan proporsi pakaian

  • Tabel ukuran baju berbeda antar merek sehingga perlu diperiksa cermat

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Belanja pakaian daring memang memudahkan siapa pun karena pilihan model lebih banyak, harga lebih bersaing, serta waktu yang lebih efisien. Namun, masalah paling sering muncul adalah kebingungan saat menentukan ukuran pakaian. Tidak jarang orang membeli baju dengan ukuran yang ternyata kebesaran atau justru terlalu sempit sehingga tidak nyaman dipakai. Pertanyaan paling umum kemudian muncul: adakah cara mengetahui ukuran baju dari berat badan agar tidak salah pilih?

Hal ini menjadi penting karena setiap orang memiliki bentuk tubuh dan distribusi berat badan yang berbeda, sehingga ukuran baju tidak bisa dipukul rata. Memilih ukuran hanya berdasarkan perkiraan sering berakhir mengecewakan. Supaya lebih akurat dan sesuai kebutuhan, mari simak cara mengetahui ukuran baju dari berat badan melalui beberapa langkah khusus berikut ini.

1. Menimbang berat badan secara benar memengaruhi akurasi ukuran

ilustrasi menimbang berat badan (pexels.com/Ketut Subiyanto)

Mengetahui ukuran pakaian berawal dari angka berat badan yang tepat. Kesalahan menimbang akan berpengaruh besar karena selisih dua sampai tiga kilogram saja bisa membuatmu salah memilih ukuran. Misalnya, seseorang dengan berat badan 58 kilogram bisa masih masuk kategori ukuran S, tetapi jika hasil timbangannya menjadi 61 kilogram, kemungkinan ukuran yang cocok adalah M.

Agar hasil lebih akurat, sebaiknya lakukan penimbangan pada pagi hari sebelum makan dan minum. Hindari memakai pakaian tebal atau alas kaki saat menimbang karena bisa menambah angka yang sebenarnya tidak merepresentasikan berat tubuh. Catat hasil timbangan secara rutin, terutama jika kamu sedang menjalani program diet atau olahraga, karena ukuran tubuh bisa berubah lebih cepat dari yang diperkirakan.

2. Mengukur tinggi badan membantu menyeimbangkan proporsi pakaian

ilustrasi mengukur tinggi badan (pexels.com/Kindel Media)

Tinggi badan sering diabaikan padahal menjadi penentu kenyamanan pakaian. Dua orang dengan berat badan yang sama bisa saja mempunyai ukuran baju berbeda karena tinggi tubuh mereka tidak sama. Misalnya, orang dengan berat 65 kilogram dan tinggi 175 cm akan terlihat lebih ramping sehingga masih cocok menggunakan ukuran M, sementara orang dengan berat sama tetapi tinggi 160 cm kemungkinan lebih nyaman memakai baju dengan ukuran L.

Untuk mengukur tinggi badan di rumah, berdirilah tegak menempel pada dinding, pastikan tumit menyentuh lantai, lalu beri tanda setinggi kepala. Gunakan meteran dari lantai hingga tanda tersebut untuk mendapatkan hasil akurat. Data tinggi badan ini bisa dipadukan dengan berat badan untuk memperkirakan proporsi pakaian, terutama untuk jenis atasan atau celana panjang yang sangat dipengaruhi oleh panjang tubuh.

3. Tabel ukuran baju berbeda antar merek sehingga perlu diperiksa cermat

ilustrasi ukuran baju (unsplash.com/Bima Utomo)

Banyak orang keliru menganggap tabel ukuran sama di semua merek, padahal setiap produsen pakaian memiliki standar berbeda. Contohnya, ukuran M dari merek lokal bisa setara dengan ukuran S dari merek luar negeri. Perbedaan ini terjadi karena standar pengukuran tubuh di tiap negara tidaklah sama, misalnya Asia cenderung memiliki postur lebih kecil dibandingkan mereka yang ada di Eropa.

Ketika membaca tabel ukuran, perhatikan tidak hanya berat badan, tetapi juga lingkar dada, pinggang, serta pinggul. Jika berat badanmu berada di perbatasan antara dua ukuran, lebih aman memilih ukuran lebih besar agar tidak terasa sempit saat dipakai. Untuk pakaian berbahan stretch, ukuran lebih kecil kadang masih bisa menyesuaikan, tetapi untuk bahan kaku seperti denim, ukuran yang terlalu pas bisa mengganggu pergerakan tubuh.

4. Bentuk tubuh memengaruhi penyesuaian ukuran pakaian

ilustrasi bentuk tubuh (pexels.com/SHVETS production)

Berat badan yang sama belum tentu menghasilkan kebutuhan ukuran baju yang sama karena bentuk tubuh berbeda. Misalnya, dua wanita dengan berat badan 55 kilogram bisa membutuhkan ukuran berbeda jika salah satunya memiliki pinggul lebih lebar sementara yang lain lebih berisi di bagian dada. Perbedaan distribusi lemak inilah yang membuat ukuran standar kadang tidak cocok untuk semua orang.

Mengetahui bentuk tubuh akan memudahkanmu menyesuaikan pilihan. Jika tubuhmu berbentuk segitiga terbalik, pilihlah atasan lebih longgar agar bahu tidak terlihat terlalu menonjol. Jika tubuhmu berbentuk oval, memilih pakaian dengan ukuran lebih besar di bagian pinggang akan terasa lebih nyaman. Informasi ini penting terutama untuk belanja daring ketika kamu tidak bisa mencoba langsung pakaian yang ingin dibeli.

5. Rutin mengecek ukuran penting saat berat badan sering berubah

ilustrasi mengecek ukuran (pexels.com/Tima Miroshnichenko)

Tubuh manusia jarang benar-benar stabil karena berat badan bisa naik atau turun akibat pola makan, aktivitas, maupun kondisi kesehatan. Perubahan dua hingga lima kilogram saja bisa membuat pakaian terasa berbeda. Jika sebelumnya ukuran M terasa pas, bisa saja kini terasa sempit dan kamu perlu beralih ke ukuran L.

Kebiasaan mengecek ukuran secara berkala membantu menghindari kesalahan saat membeli pakaian baru. Hal ini sangat berguna untuk orang yang sedang diet, menjalani program olahraga intensif, atau ibu setelah melahirkan. Dengan rutin menyesuaikan ukuran baju, kamu tidak perlu mengeluarkan biaya tambahan untuk menukar baju yang sudah terlanjur tidak sesuai. Selain itu, penampilanmu akan selalu terlihat rapi karena pakaian yang dipakai benar-benar pas dengan kondisi tubuh saat ini.

Memilih ukuran pakaian tidak bisa dilakukan secara asal karena salah sedikit saja bisa memengaruhi kenyamanan dan penampilan. Cara mengetahui ukuran baju dari berat badan bisa menjadi panduan paling praktis, terutama saat belanja daring. Dengan menerapkan sejumlah tips di atas, kamu bisa terhindar dari kesalahan memilih baju. Pada akhirnya, baju yang pas bukan hanya membuatmu nyaman, tetapi juga memberi rasa percaya diri dalam berbagai kesempatan.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team