ilustrasi kain untuk pakaian (pexels.com/cottonbro studio)
Ketika ingin menyetrikanya, periksa dulu label pada t-shirt kamu untuk mengetahui panas setrika yang dianjurkan. Ikuti pengaturan panas setrika sesuai pada label t-shirt kamu untuk menjaganya dari kerusakan. Setiap t-shirt bisa berbeda-beda tergantung pada bahannya. Untuk katun, umumnya panas tinggi disarankan karena bahan ini cenderung tahan panas dan bisa sekaligus membantu mengurangi kusut. Sedangkan bahan sintetis seperti poliester umumnya disetrika dengan suhu rendah karena bisa rusak saat terkena panas berlebih.
Kamu juga bisa menggunakan uap atau menyemprotkan sedikit air ke t-shirt untuk memudahkan penyetrikaan dan membuat t-shirt lebih halus saat disetrika. Setelah disetrika, kamu bisa melipat atau menggulung t-shirt, dan masukkan ke dalam lemari tertutup. Hindari menyimpan t-shirt di tempat yang mudah terkena sinar matahari agar warnanya tetap baik. Selain itu, hindari menyimpannya dengan cara digantung karena bisa membuat t-shirt meregang di area sekitar leher.
Ternyata cara merawat t-shirt agar awet gak sulit bukan, Bro? Kini kamu bisa memperpanjang masa pakai t-shirt kamu jika selalu dirawat dengan cara di atas. Kalau kamu apa sudah terbiasa merawat t-shirt dengan cara di atas sebelumnya, Bro?