Sheikh Abdul Rahman As Sudais mengenakan Ghutra (Haramainshafrain.com)
Mungkin kamu sudah tidak asing lagi dengan penutup kepala yang sering kali dikenakan oleh orang-orang Arab, bukan? Nah, penutup kepala ini disebut sebagai Ghutra atau Shemagh atau dikenal juga dengan sebutan Kuffiyah.
Ghutra memiliki makna budaya di Jazirah Arab dan sudah dikenakan oleh para Nabi terdahulu. Sering kali para Imam Makkah menggunakan Ghutra berwarna putih, karena ini melambangkan kemurnian dan kerendahan hati.
Namun, ada pula yang mengenakan warna merah bermotif kotak-kotak putih yang melambangkan tradisi dan warisan. Menariknya, dress code Imam Makkah ini tidak hanya eksklusif bagi Imam Haramain saja, tetapi juga berlaku di kalangan para menteri, ulama, dan berbagai tokoh lainnya di Arab Saudi. Ciri khas pakaian orang-orang Arab ini menjadi salah satu tanda kehormatan.
Bagaimana, sekarang sudah terjawab ya, apa saja dress code Imam Makkah yang perlu dikenakan? Mulai dari thobe putih yang melambangkan kesucian, hingga mashlah yang elegan dan Ghutra penutup kepala yang memiliki ciri khas orang Arab.
Setiap pakaian yang perlu dipakai Imam Makkah ternyata bukan hanya sekadar aturan atau dess code saja, mereka juga membawa makna budaya dan agama, melambangkan tradisi, rasa hormat, hingga kepemimpinan spiritual yang ditujukan bagi jamaah di seluruh dunia.
Penulis: Muti’ah Nur Rahmah