Logo dua kuda dan label "original riveted" pada jeans Levi's (unsplash/j'me a)
Karena sudah dipatenkan, produk jeans dari pesaing Levi Strauss & Co tidak boleh menggunakan rivets sebagai penguat jeans. Beberapa pesaing mencoba membuat desain alternatif rivets, namun tak seikonik desain paku keling milik Davis.
Paten ini pun berakhir di tahun 1890, dan penggunaan rivets menjadi standar jeans hingga saat ini karena sudah boleh dipakai oleh brand jeans lain. Setelah itu, Levi Strauss & Co tetap mengkampanyekan bahwa rivets adalah temuan mereka.
Levi Strauss & Co membuat merek dagang khas mereka seperti label bergambar dua kuda dengan tulisan-tulisan yang menandakan bahwa mereka penemu rivets seperti kata-kata "Patent Riveted" atau "Original Riveted" tercetak di label kulit yang ada di belakang jeans.
Bahkan mereka menyertakan tiket yang menunjukkan jeans tersebut asli buatan Levi Strauss & Co di setiap jeans yang dijual, serta menambahkan panel kecil berwarna merah yang terselip di saku celana, pola jahitan khas yang berada di belakang saku celana, serta memperkenalkan nama Levi's yang dikenal hingga sekarang.