5 Ide Gaya Retro Pria Buat Tampil Modis dan Klasik, Cek Bro!

Gaya retro satu ini langsung kasih kesan maskulin dan berkelas dalam sekali lihat. Kombinasi antara oversized blazer atau trench coat dengan turtleneck menciptakan siluet khas pria era 70-an yang elegan tapi tetap kasual. Dipadukan dengan celana jeans dan boots, look ini bisa bikin kamu kelihatan lebih tinggi dan percaya diri.

Sentuhan koboi muncul lewat potongan jeans dan pemilihan sepatu boots yang kokoh, tanpa bikin tampilan jadi terlalu kostum. Cocok dipakai buat acara semi formal sampai nongkrong santai yang tetap eksentrik. Kalau mau lebih bold, kamu bisa pilih blazer dengan warna earth tone atau motif kotak besar biar nuansa retronya makin terasa.

Motif bunga atau dedaunan dengan warna mencolok langsung membawa kita ke era 70-an yang serba ekspresif. Kemeja floral jadi salah satu ikon fashion retro pria yang sampai sekarang tetap relevan karena tampilannya yang playful tapi tetap modis. Gaya ini cocok buat kamu yang pengen tampil beda tanpa harus ribet layering.

Biar gak kelihatan terlalu mencolok, kamu bisa padukan dengan bawahan polos seperti celana chino atau jeans klasik. Kalau pengen nuansa retro yang lebih kuat, pilih kemeja dengan motif besar dan warna burnt orange, hijau zaitun, atau mustard. Jangan lupa gulung sedikit lengannya untuk ciptakan sentuhan kasual yang effortless.

Kalau kamu suka gaya retro yang lebih rapi dan klasik, kombinasi kemeja putih, vest, dan newsboy cap bisa jadi pilihan. Look ini terinspirasi dari gaya pria era awal abad ke-20, identik dengan potongan tailoring yang pas badan tapi tetap kasual. Cocok buat tampil beda tanpa kehilangan sisi maskulin dan berkelas.

Newsboy cap jadi elemen kunci yang bikin gaya ini terlihat autentik dan nostalgia. Kamu bisa pakai bawahan seperti celana bahan atau chino biar tampil lebih fleksibel. Tambahan jam atau sepatu kulit klasik juga bisa jadi detail kecil yang memperkuat nuansa retro gentleman.

Gaya retro gak lengkap tanpa jaket kulit, apalagi yang kerahnya berbulu alias shearling jacket. Model ini pertama kali booming sebagai flight jacket di era 40-an, lalu jadi fashion statement andalan para ikon pria. Potongannya tegas, maskulin, dan langsung menciptakan kesan retro dalam sekali lihat.

Shearling jacket cocok dipadukan dengan outfit simpel seperti t-shirt putih dan jeans biru klasik. Biar makin retro, kamu bisa pilih model dengan kulit yang agak kusam atau warna cokelat tua. Gak cuma keren, jaket ini juga hangat jadi pas banget buat gaya musim hujan yang tetap stylish.

Lewat varsity jacket dan bandana, kamu bisa tampil santai tapi tetap punya statement retro yang kuat. Inspirasi look ini datang dari gaya anak sekolah Amerika era 80-90an yang sering kita lihat di film atau video klip musik lawas. Jaket dengan inisial kampus dipadukan bandana yang diikat di kepala bikin kesan rebel tapi tetap playful.

Kamu bisa padukan dengan kaus putih polos dan jeans atau celana jogger buat tampilan yang lebih street style. Warna jaket varsity yang bold seperti merah, navy, atau hijau tua makin menguatkan nuansa retro-nya. Sementara bandana jadi aksen tambahan yang bikin look ini lebih standout dan youthful.

Gaya retro bukan cuma soal nostalgia, tapi juga cara kamu mengekspresikan diri dengan lebih berani dan unik. Dari blazer klasik sampai varsity jacket yang playful, semua bisa kamu eksplorasi sesuai selera. Dengan sentuhan styling yang pas, gaya retro bisa bikin tampilan kamu makin standout tanpa harus berlebihan. Ada gaya retro yang menarik hatimu buat dicoba, Bro?