5 Jam Tangan Paling Mewah di Ajang Geneva Watch Days 2022, Tertarik? 

Mesin jam tangan tingkat atas begitu rumit sehingga masih jarang ada jam tangan kelas atas dengan desain yang tipis. Namun Bvlgari menjadi salah satu produsen jam tangan yang berhasil menembus batasan tersebut dengan seri Octo Finissimo-nya. Jam tangan ini hanya memiliki ketebalan 5,95 milimeter saja, sehingga memberikan kesan sangat elegan karena ketipisannya. 

Jam tangan ini memiliki desain skeleton dengan fully openworked, dimana pemiliknya bisa melihat langsung bagaimana mesin canggih jam tangan ini bekerja. Memiliki embel-embel '8 days' di belakang namanya bukan tanpa arti. Karena jam tangan ini memiliki baterai cadangan yang dapat bertahan selama delapan hari. Merupakan jangka waktu yang cukup lama mengingat jam tangan mewah lain hanya memiliki cadangan baterai hingga tiga hari saja. Harga jam tangan ini sekitar Rp570 jutaan.

Kemewahan jam tangan ini langsung terlihat melalui cangkangnya yang terbuat dari titanium berukuran 40 milimeter. Selain itu, jam tangan ini memiliki penanda fase bulan berwarna biru yang menjadi ciri khasnya. 

Detail desain bagian dial-nya begitu dipikirkan untuk memberikan kesan mewah. Seperti pada jendela kecil yang menunjukkan hari dan bulan yang dibuat minimalis dan simetris tepat di sebelah angka sembilan dan tiga.

Jam tangan ini juga sangat ekslusif karena hanya dibuat sebanyak 15 unit tiap tahunnya. Karena saking langkanya, jam tangan ini dibanderol dengan harga sekitar Rp1,9 miliar. Wah, kira-kira siapa yang beruntung bisa memiliki jam tangan ini, ya?

Merek yang satu ini terkenal akan produk-produk jam tangan untuk menyelam. Pada ajang Geneva Watch Days 2022 ini, Doxa meluncurkan kembali seri legendarisnya yaitu Doxa Army yang pertama kali diperkenalkan pada tahun 1966.

Bagian dial-nya dilengkapi dengan jarum dan penunjuk waktu yang ukurannya relatif besar. Hal ini agar memudahkan para penyelam untuk dengan cepat dan mudah melihat waktu saat sedang menyelam. Jarum jamnya juga dilapisi bahan Super-LumiNova yang mampu memancarkan cahaya di kegelapan.

Jam tangan ini diluncurkan dalam beberapa pilihan tali, yakni tali jam tangan berbahan baja tahan karat untuk tampilan elegan, serta tali karet berwarna hijau dan hitam yang memberikan kesan sporty. Jam tangan ini dapat ditebus dengan harga sekitar Rp30 jutaan.

Merek jam tangan asli Swiss ini sudah mewarnai dunia horologi kelas atas sejak tahun 2005 lho. Pada Geneva Watch Days 2022 ini, MB&F memperkenalkan seri jam tangan terbarunya yang memiliki dial dengan bentuk tidak biasa.

Bagaimana tidak, di dalam dial-nya terdapat tiga buah sub dial dengan posisinya yang begitu berseni. Sub dial paling besar di sebelah kanan atas merupakan sub dial utama yang menunjukkan waktu saat ini. Sedangkan dua sub dial lain menunjukkan tanggal dan penunjuk jumlah cadangan daya pada jam tersebut. 

Bagian tengahnya terdapat balance wheel yang bergerak terus menerus untuk menjaga waktu tetap berputar pada jam mekanikal. Selain itu, crown yang biasa digunakan untuk mengatur jam tangan berada di posisi tidak lazim, yaitu di kanan bawah bezel yang membuatnya terlihat semakin berseni.

Bentuknya memang terlihat eye catching dengan balutan warna hitam dan bezel berwarna-warni. Namun kemewahannya langsung terasa saat mengetahui bahwa jam tangan ini terbuat dari bahan keramik dan titanium mahal.

Tak hanya itu, bezel uniknya ternyata terbuat dari batu rubi 3,65 karat dan batu safir berwarna-warni yang menciptakan efek layaknya sebuah pelangi yang memesona siapa pun yang memandangnya. 

Jam tangan yang satu ini juga sangat ekslusif karena hanya diproduksi sebanyak 50 buah saja dengan harga sekitar Rp1,3 miliar.

Wah, beragam jam tangan dengan kemewahan dan keunggulan masing-masing ini bisa membuat para kolektor jam tangan ketar-ketir karena harganya yang tinggi dan jumlahnya yang terbatas. Kamu sendiri paling suka jam tangan yang mana, Bro?