Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Times/Jordhi Farhansyah

Bagi para pencinta denim, brand Levi’s mungkin bukanlah hal asing di telinga mereka. Diawali dengan denim legendaris mereka yakni 501 yang dibuat khusus untuk para pekerja tambang, Levi’s menjadi salah satu merk fashion yang menawarkan produk denim yang terkenal hingga ke kalangan artis dunia.

Nah beberapa waktu lalu, IDN Times diundang oleh Levi’s Indonesia untuk mengunjungi salah satu ‘rumah’ bagi Levi’s, yakni Haus of Strauss yang berlokasi di Tokyo, Jepang, untuk mendengarkan secara langsung mengenai sejarah dari Levi’s dan seberapa penting budaya denim di Jepang itu sendiri. Penasaran seperti apa? Yuk, simak di bawah ini ya!

1. Haus of Strauss merupakan tempat eksklusif yang hanya terdapat tiga lokasi di dunia

IDN Times/Jordhi Farhansyah

Haus of Strauss di Tokyo merupakan Haus of Strauss ketiga yang baru saja dibuka bulan Juli 2017 silam. Selain di Tokyo, Haus of Strauss pertama hadir di Los Angeles kemudian menyusul di London. Karena jumlahnya yang hanya tiga di seluruh dunia, tak mengherankan kalau tempat ini cukup eksklusif.

2. Dibangun sebagai semacam pusat kebudayaan untuk mempelajari sejarah Levi's lebih jauh

Editorial Team

Tonton lebih seru di