Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi pria memilih kemeja
ilustrasi pria berbelanja (pexels.com/Antoni Shkraba Studio)

Intinya sih...

  • Perhatikan bahan yang digunakanBahan kemeja berpengaruh pada kenyamanan dan ketahanan, seperti katun untuk menyerap keringat dan linen untuk tampilan santai.

  • Pilih potongan yang sesuai bentuk tubuhPotongan slim fit cocok untuk tubuh ramping, sementara regular fit lebih fleksibel. Hindari potongan yang terlalu ketat atau longgar.

  • Perhatikan detail kerah dan mansetKerah model spread memberikan kesan modern, sementara manset single cuff cocok untuk tampilan sederhana.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Kemeja pria selalu menjadi salah satu pilihan fashion yang fleksibel, baik untuk acara formal maupun santai. Pilihan model, bahan, dan detail kemeja yang tepat bisa meningkatkan penampilan sekaligus memberikan rasa nyaman sepanjang hari. Namun, banyak orang masih berfokus hanya pada warna, padahal ada aspek lain yang perlu dipertimbangkan agar kemeja terlihat stylish sekaligus terasa nyaman saat dikenakan.

Memilih kemeja bukan hanya soal mengikuti tren, tetapi juga memahami karakter tubuh, bahan yang digunakan, serta detail yang mampu mendukung gaya personal. Setiap pria punya preferensi berbeda dalam hal kenyamanan, sehingga pemilihan kemeja sebaiknya dilakukan dengan teliti. Dengan kombinasi yang tepat antara desain, bahan, dan potongan, kemeja bisa menjadi elemen penting yang menunjang kepercayaan diri.

1. Perhatikan bahan yang digunakan

ilustrasi pria memilih kemeja (pexels.com/Dayvison Tadeu)

Bahan kemeja sangat berpengaruh terhadap kenyamanan saat dipakai, terutama jika aktivitas sehari-hari cukup padat. Kemeja berbahan katun umumnya menjadi favorit karena mampu menyerap keringat dan terasa sejuk di kulit. Untuk acara formal, bahan seperti poplin atau oxford bisa menjadi pilihan karena memiliki tekstur rapi dan elegan. Sedangkan untuk tampilan santai, linen atau chambray dapat memberikan kesan ringan dan segar.

Pemilihan bahan juga berpengaruh terhadap ketahanan kemeja. Misalnya, katun murni memang nyaman, tetapi rentan kusut sehingga memerlukan setrika lebih sering. Sementara bahan campuran poliester dan katun cenderung lebih mudah dirawat dan tahan lama, meskipun sedikit kurang sejuk dibanding katun murni. Pertimbangkan kebutuhan aktivitas dan iklim sebelum menentukan bahan yang tepat.

2. Pilih potongan yang sesuai bentuk tubuh

ilustrasi pria memilih kemeja (pexels.com/Antoni Shkraba Studio)

Potongan kemeja memiliki peran penting dalam menciptakan kesan proporsional pada tubuh. Slim fit misalnya, cocok untuk pria bertubuh ramping karena mengikuti lekuk tubuh tanpa terlihat longgar berlebihan. Regular fit lebih fleksibel dan bisa digunakan oleh berbagai bentuk tubuh, memberikan ruang gerak yang lebih bebas. Bagi yang ingin tampilan lebih santai, potongan relaxed fit dapat menjadi alternatif.

Kemeja dengan potongan yang tepat akan membuat tubuh terlihat seimbang dan rapi. Hindari potongan yang terlalu ketat hingga membatasi gerak, atau terlalu longgar hingga memberikan kesan tidak rapi. Saat mencoba kemeja, perhatikan bagian bahu, dada, dan panjang lengan agar pas saat dikenakan. Kenyamanan dalam bergerak tetap menjadi prioritas utama.

3. Perhatikan detail kerah dan manset

ilustrasi pria memilih kemeja (pexels.com/Dayvison Tadeu)

Kerah kemeja sering kali menjadi poin pertama yang terlihat dan bisa memengaruhi kesan keseluruhan. Kerah model spread atau cutaway memberikan kesan modern dan cocok untuk dipadukan dengan dasi lebar. Sedangkan kerah button-down lebih santai dan cocok untuk acara kasual. Pemilihan kerah juga perlu mempertimbangkan bentuk wajah, karena dapat membantu menciptakan ilusi proporsi yang lebih seimbang.

Selain kerah, manset juga perlu diperhatikan. Manset model single cuff cocok untuk tampilan sederhana dan praktis, sementara double cuff memberi kesan formal dan elegan, biasanya digunakan dengan cufflink. Detail kecil seperti jahitan rapi, kualitas kancing, dan bentuk kantong di dada bisa memberikan sentuhan berbeda pada kemeja. Semua detail ini akan menambah nilai estetika sekaligus fungsionalitas kemeja.

4. Sesuaikan panjang kemeja dengan kebutuhan

illustrasi pria berbelanja (pexels.com/Antoni Shkraba Studio)

Panjang kemeja yang ideal bergantung pada cara memakainya. Untuk kemeja formal yang dimasukkan ke celana, panjangnya sebaiknya cukup menutupi pinggul agar tetap rapi saat bergerak. Sedangkan untuk kemeja santai yang dipakai di luar celana, panjangnya lebih pendek agar proporsinya tidak terkesan menumpuk. Perbedaan panjang ini bisa memengaruhi kesan keseluruhan penampilan.

Kemeja yang terlalu panjang akan membuat tubuh terlihat lebih pendek, sedangkan kemeja yang terlalu pendek bisa mengganggu kenyamanan dan terlihat kurang rapi. Saat membeli, cobalah berdiri tegak dan angkat tangan untuk memastikan panjangnya tetap ideal. Penyesuaian panjang ini akan membantu menciptakan tampilan yang seimbang dan stylish.

5. Pilih motif yang tepat untuk gaya personal

illustrasi pria berbelanja (pexels.com/Antoni Shkraba Studio)

Motif kemeja dapat menjadi cara mudah untuk mengekspresikan karakter. Kemeja polos memberi kesan formal dan serbaguna, cocok untuk hampir semua acara. Motif garis vertikal dapat memberikan ilusi tubuh lebih tinggi dan ramping, sedangkan motif kotak atau plaid memberi nuansa santai dan maskulin. Motif floral atau abstrak bisa digunakan untuk tampilan unik dan berani.

Penting untuk memilih motif yang sesuai dengan kepribadian dan kesempatan. Jika ingin bermain aman, pilih motif sederhana dengan warna netral. Namun, untuk acara santai, motif lebih berani dapat memberikan kesan segar dan energik. Kombinasikan motif dengan celana atau aksesori yang tepat agar keseluruhan penampilan tetap harmonis.

Memilih kemeja yang tepat bukan hanya soal warna, tetapi melibatkan banyak aspek mulai dari bahan, potongan, detail, panjang, hingga motif. Setiap elemen memiliki peran penting dalam menciptakan kenyamanan sekaligus penampilan yang menarik. Dengan mempertimbangkan semua faktor ini, kemeja yang dipilih akan mendukung rasa percaya diri dan gaya personal.

Pada akhirnya, kemeja bukan sekadar pakaian, tetapi bagian dari identitas dan cara mengekspresikan diri. Pemilihan yang tepat akan membuat penampilan terasa lebih maksimal di berbagai kesempatan.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team

EditorAgsa Tian