Jakarta, IDN Times - Seorang prajurit TNI Angkatan Darat, Pratu Ida Bagus Putu, tewas dalam baku tembak dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Distrik Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua. Komandan Distrik Militer 1715 Yahukimo, Letnan Kolonel Inf Cristian Irreuw mengatakan baku tembak terjadi pada Selasa (21/9/2021) pagi.
Dikutip dari ANTARA, Pratu Putu tewas ketika terlibat baku tembak dengan anggota KKB pimpinan Lamek Taplo. Konfirmasi juga disampaikan oleh Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol AM Kamal.
"Iya benar (Pratu Putu gugur)," ungkap Kamal kepada IDN Times melalui pesan pendek.
Jenazah Pratu Putu telah dievakuasi bersama dengan jasad perawat Gabriella Meilani ke Jayapura menggunakan helikopter milik Penerbad. Helikopter itu mendarat di lapangan Makodam XVII Cenderawasih. Jenazah Putu selanjutnya dibawa ke RS Marthen Indey Jayapura.
Jasad Gabriella juga dibawa ke rumah sakit tersebut untuk diautopsi, sebelum diserahkan ke keluarganya di Jayapura. Lalu, bagaimana pelayanan kesehatan di Distrik Kiwirok?