Ilustrasi kampus Universitas Indonesia (UI). (www.instagram.com/@dunia.ui)
Stanford University meluncurkan basis data ilmuwan terbarunya pada 16 September 2024, yang disusun berdasarkan indikator kutipan terstandarisasi. Basis data ini menyajikan informasi mendalam mengenai berbagai metrik kutipan, termasuk total kutipan, h-index, hm-index yang disesuaikan dengan kolaborasi, serta indikator komposit (c-score).
Para ilmuwan dalam basis data ini dikelompokkan ke dalam 22 bidang ilmu dan 174 sub-bidang sesuai klasifikasi Science-Metrix. Pemilihan ilmuwan dilakukan berdasarkan c-score, baik dengan maupun tanpa kutipan sendiri, di antara 100.000 ilmuwan teratas atau mereka yang termasuk dalam persentil 2 persen terbaik di sub-bidang tertentu.
Di kategori Single-Year Impact (data kutipan tahun 2023), tiga dosen dan peneliti dari Fakultas Kedokteran (FK) UI yang menerima penghargaan ini adalah Prof. dr. Jeanne Adiwinata, M.S., Ph.D.; Prof. dr. Indah Suci Widyahening, M.S., M.Sc., CM-FM., Ph.D.; dan Prof. Dr. dr. Sri Rezeki Hadinegoro, Sp.A.(K).
Dari Fakultas Teknik (FT), penghargaan yang sama diraih oleh Prof. Mohammed Ali Berawi, M.Eng.Sc., Ph.D.; Prof. Dr.-Ing. Nandy Setiadi Djaya Putra; dan Prof. Dr. Muhammad Suryanegara, S.T., M.Sc.
Sementara itu, lima peneliti dari Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) yang juga masuk dalam daftar ini adalah Prof. Dr.rer.nat. Rosari Saleh; Prof. Dr. Yoki Yulizar, M.Sc.; Munawar Khalil, S.Si., M.Eng.Sc., Ph.D.; Dr. Dipo Aldila, S.Si., M.Si.; dan Dewangga Oky Bagus Apriandanu, M.Si., Ph.D.