Jakarta, IDN Times - Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) memastikan kasus gagal ginjal akut yang menewaskan 153 anak disebabkan cemaran obat berbahaya tidak akan terulang lagi.
Kepala BPOM, Penny L lukito mengatakan, pihaknya akan memperkuat jaminan keamanan mutu dan khasiat dari obat yang diproduksi diedarkan dan dikonsumsi oleh masyarakat. Namun, sistem tersebut tidak hanya dari BPOM namun melibatkan berbagai pihak, industri dan kementerian.
"Kemudian dalam proses standarisasi persyaratan kebijakan tidak hanya Badan POM, ada Kementerian lain yang terkait. Jadi marilah kita bersama-sama melihat hal ini dengan transparan dengan pikiran yang terbuka juga jangan saling menyalahkan, " ujar Penny dalam konferensi pers, Kamis (28/10/2022).