Pemkot Madiun menggelar Khataman Quran dan Doa Bersama sekaligus memperingati Nuzulul Quran (Instagram.com/@pemkotmadiun)
Peringatan dua tahun MaDa juga sarat akan nuansa religi. Khataman Alquran digelar menandai dua tahun MaDa sekaligus memperingati Nuzulul Quran. Khataman berlangsung di tiga tempat berbeda, yakni, Musala Ka'bah Sumber Umis, Masjid Az Zahro Balai Kota, Kediaman Wali Kota di Jalan Merpati, dan di kawasan Bumi Perkemahan Ngrowo Bening. Puncak Khataman berlangsung khidmat di Rumah Dinas Wali Kota, Kamis (29/4). Kegiatan khataman sekaligus sarana berdoa agar Covid-19 segera berlalu.
Wali Kota Madiun Maidi menyebut peringatan dua tahun MaDa memang difokuskan untuk berdoa. Karena itu, berbagai kegiatan bernuansa religi mengemuka dan terbatas. Maklum, kegiatan tetap wajib menerapkan protokol kesehatan.
‘’Mohon maaf, kegiatan yang sifatnya mendatangkan massa terpaksa kita tunda. Semua kegiatan kita fokuskan untuk berdoa agar Covid-19 segera meninggalkan kita semua,’’ kata Maidi.
Wali kota berharap masyarakat juga selalu berdoa agar pandemik segera berlalu. Selain itu, Maidi berharap pembangunan di Kota Madiun juga dapat berjalan lancar dan baik agar sesuai dengan harapan masyarakat.
"Momentum dua tahun ini harus menjadikan kita semakin meningkatkan upaya dan doa agar musibah pandemik ini segera dapat teratasi,’’ jelasnya.
Terkait rencana tahun ketiga MaDa menjabat, Wali Kota Maidi menyebut akan berfokus pada pemulihan ekonomi. Tentu itu tidak mengesampingkan penanganan kesehatan khususnya Covid-19. Peningkatkan perekonomian tersebut salah satunya dengan pembangunan titik-titik ekonomi baru, seperti pembangunan lanjutan pedestrian di Jalan Pahlawan, sentra kuliner Rimba Darma, pengembangan lapak UMKM, dan lain sebagainya.
‘’Kegiatan ekonomi perlahan kita buka dengan penerapan protokol kesehatan ketat,’’ tutur Maidi. (lucky/dhevit/nanda/agi/irs/diskominfo) (WEB)