Jemaah haji datang ke Masjidil Haram, Makkah (IDN Times/Sunariyah)
Selanjutnya, adalah antisipasi kepadatan lalu lintas 5 Dzulhijjah. Seluruh jemaah haji dari seluruh dunia akan berkumpul di Makkah saat itu. Di tanggal tersebut, Bus Sholawat yang merupakan trasnportasi utama jemaah haji Indonesia di sana tidak beroperasi.
"Untuk itu, saya sarankan di fase tersebut, jemaah memperbanyak ibadah di hotel dan masjid. Lalu lintas saat itu akan sangat padat, bahkan sebagain rute ditutup. Naik transportasi, tapi transportasi juga sulit," ujar Arsad.
Hal lain yang perlu diperhatikan adalah layanan konsumsi dari katering pada 5 Dzulhijjah. Belajar dari tahun-tahun sebelumnya, pemerintah pada musim haji ini menggandeng katering dari hotel untuk menyediakan layanan siap saji. Layanan ini sebelumya tidak ada.
"Ini agak berbeda penyajiannya. Berbeda dari makanan dari dapur. Kenapa harus pakai ready meal? Soalnya di fase ini padat sekali. Akan ada potensi keterlambatan distribusi. Harapan kami, ya jemaah memahami dan menikmati," kata dia.