Jakarta, IDN Times - Polda Metro Jaya mengungkap, 33 korban ledakan SMA 72 Jakarta Utara masih dirawat di rumah sakit. Sementara itu, 21 korban lainnya sudah dipulangkan.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Budi Hermanto menjelaskan, dari 33 korban, 27 di antaranya dirawat di RS Islam Jakarta dan 6 korban lainnya di RS Yarsi.
“Dari 54 tinggal 33 korban yang masih dirawat dan 21 sudah pulang dalam kondisi alhamdulillah sudah baik,” ujar Budi di Polda Metro, Jumat (7/11/2025) malam.
Dari 54 korban itu, terdapat korban siswa hingga guru. “Korban beberapa guru hanya alami luka ringan,” ujarnya.
Adapun konstruksi peristiwa ini akan dijelaskan Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Asep Edi pada Sabtu (8/11/2025). Sebab, olah tempat kejadian perkara (TKP) hingga malam ini belum selesai.
“Besok rencana akan dilaksanakan setelah semua hasil olah TKP baik dari Forensik Mabes Polri, Densus 88, Tim Jibom Gegana juga akan menjelaskan besok. Termasuk dari Biddokes akan menjelaskan kondisi pasien siswa sampai dengan detail dari jumlah yang ada sampai besok hari,” ujar dia.
