Jakarta, IDN Times - Rasulullah SAW telah mengingatkan kepada umatnya bahwa kehidupan di dunia ini hanyalah sementara, dibandingkan dengan kehidupan di akhirat yang kekal dan abadi.
Pernyataan tersebut terdapat dalam hadis yang diriwayatkan Al Mustawid bin Syadad, sebagaimana Rasulullah SAW bersabda.
Artinya: “Demi Allah, tidaklah dunia dibandingkan akhirat kecuali seperti seseorang dari kalian mencelupkan jarinya ke laut, maka lihatlah apa yang tersisa di jarinya jika ia keluarkan dari laut?” (HR Muslim)
Setiap makhluk hidup ciptaan Allah SWT akan mengalami kematian sesuai dengan ketentuan umurnya masing-masing, dan waktu kematian seseorang pun hanya Allah SWT yang mengetahuinya.
Sehingga, setiap manusia senantiasa harus menyiapkan diri untuk menghadapi kematiannya, adapun masalah susah atau mudahnya ketika sakaratul maut tergantung pada amal perbuatan individu. Mengingat kematian juga dapat menjaga kita agar selalu mendekatkan diri dengan Allah SWT.
Maka, Rasulullah SAW memberikan nasihat kepada umatnya untuk menghadapi hal tersebut, berikut penjelasan nasihat Rasulullah tentang kematian.