Presiden Jokowi kunjungi IKN pakai jalur laut dari Balikpapan (dok.Sekretariat Presiden)
Presiden Jokowi dalam kesempatan itu juga memberikan arahan ke relawan Gerakan Nusantara Bersatu agar memilih presiden di 2024 yang mengerti rakyat. Pemimpin yang ngerti rakyat kata Jokowi, terlihat dari penampilan hingga kerutan wajah.
“Pemimpin yang mikirin rakyat itu kelihatan dari mukanya kelihatan. Dari penampilannya itu kelihatan. Banyak kerutan di wajahnya karena mikirin rakyat. Ada juga yang mikirin rakyat sampai rambutnya putih semua,” kata Jokowi.
Jokowi mengimbau rewalan, jangan hanya kerena kepentingan sesaat atau jangka pendek kemudian lupa menjaga keberlanjutan keberhasilan pembangunan yang telah ia buat. Pembangunan infrastruktur kata Jokowi, harus dilanjutkan presiden selanjutnya untuk kepentingan rakyat.
“Hati-hati memilih pemimpin hati-hati. Pilih pemimpin yang ngerti apa yang dirasakan oleh rakyat. Pilih nanti di 2024 pilih pemimpin yang ngerti tentang apa yang dirasakan rakyat,” ujar dia.
Presiden pun memberikan kisi-kisi untuk relawan memilih presiden setelahnya yang tahu keinginan dan kebutuhan rakyat. Sosok presiden yang baik menurutnya adalah mereka yang rajin turun ke masyarakat.
“Jangan sampai kita memilih pemimpi yang senang duduk di Istana yang acnya sangat dingin. Ini negara besar Jangan hanya duduk manis di Istana Presiden. Saya jngatkan, carilah pemimpin yg seneng dan mau turun ke bawah. Yang mau merasakan keringatnya rakyat,” kata Jokowi.
Jokowi mengatakan, Indonesia adalah negara besar dengan potensi sumber daya alam berlimpah. Indonesia juga memiliki keberagaman. Oleh karena itu, menurut Jokowi perlu pemimpin dengan prinsip kepentingan rakyat yang besar. Serta bisa menyatukan keberagaman Indonesia.
“Pemimpinnya spt apa? Mempimpin Indonesia harus menyadari mengenai keberagaman Indoensia,” kata Jokowi.