Saat bekerja di Mademoiselle, Kate melihat kurangnya brand atau produk tas tangan yang bagus dan berkualitas. Karena itu, tahun 1991 ia meninggalkan pekerjaannya sebagai fashion editor dan mulai merintis bisnisnya sendiri.
Tahun 1993, akhirnya Kate dan suaminya Andy pertama merilis produk yang diambil dari namanya sendiri, Kate Spade. Awalnya Kate Spade hanya menjual tas tangan namun kemudian berekspansi ke produk lain seperti busana, perhiasan, sepatu dan banyak lagi.
Tak cuma jaya di AS, butik Kate Spade juga satu per satu dibuka di banyak negara, termasuk Indonesia. Rata-rata, penggemar produk Kate Spade adalah para wanita muda yang enerjik dan mulai mapan dalam menjalani hidup dan kariernya.
Sukses dalam sekejap, Kate membuat keputusan mengejutkan dengan menjual 56% saham Kate Spade ke Neiman Marcus Group. Saat itu, alasan Kate karena ingin menghabiskan lebih banyak waktu dengan putri semata wayangnya, Frances.
Namun di tahun 2016, setelah break panjang, Kate meluncurkan brand sepatu dan tas tangan mewah bernama Frances Valentine.