Lagi-lagi pelaut Indonesia menjadi sasaran penyanderaan oleh kelompok bersenjata. Tiga anak buah kapal berkewarganegaraan Indonesia diculik dari kapal mereka di perairan Sabah, Malaysia. Aksi penculikan ini terjadi pada hari Sabtu malam, 9 Juli 2016. Dengan ini, berarti sudah ada lima penculikan terjadi dalam tiga bulan terakhir. Banyaknya penculikan ini, Indonesia dianggap sebagai negara favorit bajak laut untuk mendapatkan uang.
Dilansir BBC.com, (11/7), kasus di perairan Sabah diduga melibatkan komplotan Abu Sayyaf seperti ketiga kasus penyanderaan sebelumnya. Kelompok militan Abu Sayyaf yang memiliki basis di selatan Filipina dikabarkan telah bergabung dengan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS).
Komisaris Polisi Sabah Abdul Rashid Harun mengungkapkan bahwa kelompok yang menculik tiga pelaut Indonesia di perairan Sabah mengenakan pakaian militer. Mereka terdiri dari lima orang, menenteng senapan laras panjang M14 dan M16. Mereka naik speed boat sebelum loncat ke kapal korban.