Jakarta, IDN Times - Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) menyebut Presiden Republik Indonesia Joko "Jokowi" Widodo sebagai pemimpin yang abai terhadap penegakan hukum. Hal itu disampaikan Walhi setelah memaparkan bahwa sepanjang 2018 ada 62 aktivis lingkungan dari 15 kasus yang dikriminalisasi.
Imbasnya, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) dianggap tidak komitmen dalam upaya mendukung para pegiat lingkungan. Siti Nurbaya Bakar, selaku Menteri KLHK, angkat bicara soal tudingan tersebut.
"Selama ini kan selalu kami lakukan (dukungan dan komitmen terhadap aktivis lingkungan). Itu sudah setahun kami siapkan Peraturan Menteri-nya. Dan, memang tidak gampang karena menyangkut aspek dan institusi hukum yang lain," kata dia usai diskusi Refleksi Akhir 2018 di Manggala Wanabakti, Jakarta, Senin (31/12).