Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
8 Titik Panggung Atraksi Drone Perayaan Malam Tahun Baru di Jakarta
Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno di Jakarta Timur, Minggu (28/12/2025)/ IDN Times Dini Suciatiningrum

Intinya sih...

  • Pemprov DKI akan gelar gladi bersih dua hari

  • Pemprov DKI bangun delapan panggung

  • Perayaan tahun baru tidak ada kembang api

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times – Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta memastikan tidak akan menggelar pesta kembang api pada perayaan malam Tahun Baru 2026. Sebagai gantinya, perayaan akan dimeriahkan dengan pertunjukan drone dalam jumlah besar.

Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno mengatakan, keputusan tersebut telah disampaikan kepada masyarakat Jakarta. Menurutnya, absennya kembang api tidak akan mengurangi kebahagiaan warga dalam menyambut pergantian tahun.

“Tentu kami mengabarkan kepada masyarakat Jakarta bahwa tahun ini, tahun baru kita, tidak kita meriahkan dengan kembang api. Tapi tidak mengurangi rasa juga bahagia, kita adakan drone. Drone cukup banyak, cukup besar, dengan transisi,” ujar Rano di Jakarta Timur, Minggu (28/12/2025).

1. Pemprov DKI akan gelar gladi bersih dua hari

Masyarakat memadati Bundaran HI di HUT ke 80 RI, Minggu (17/8/2025 (IDN Times/Dini Suciatiningrum)

Selain itu, Pemprov DKI Jakarta akan menggelar gladi resik (GR) pada 30 dan 31 Desember 2025 sebagai bagian dari persiapan menjelang puncak perayaan malam Tahun Baru 2026. Kegiatan gladi resik pada 30 Desember 2025 akan berlangsung dari pagi hingga pukul 22.00 WIB, menyesuaikan dengan permintaan hotel di sekitar lokasi.

“Nah artinya, GR dilakukan dua hari, dari pagi sampai sore,” kata pria yang akrab disapa Bang Doel itu.

2. Pemprov DKI bangun delapan panggung

Kawasan Bundaran HI lengang akan pergerakan masyarakat, Minggu (31/8/2025). (IDN Times/Vadhia Lidyana)

Dalam rangkaian persiapan tersebut, Rano mengatakan, Pemprov DKI Jakarta akan membangun delapan panggung di sejumlah titik, mulai dari kawasan Gelora Bung Karno (GBK), FX Sudirman, hingga Kota Tua. Sejumlah musisi akan tampil di lokasi yang berbeda-beda sesuai susunan acara.

"Kita membangun delapan panggung, dari mulai GBK, di FX, sampai ke Kota Tua. Nah, D'Masiv ada di mana? Teman-teman yang lain ada di mana? Artinya, kalau memang memerlukan informasi itu, silakan datang saat GR," katanya.

3. Perayaan tahun baru tidak ada kembang api

Ilustrasi Jakarta, Bundaran HI (IDN Times/Dini Suciatiningrum)

Rano menegaskan, perayaan Tahun Baru tidak ada kembang api, namun diisi dengan doa lintas agama untuk saudara yang terkena musibah.

"Jadi, artinya bapak-ibu sekalian, tahun baru besok kita rayakan, tapi dalam keprihatinan. Tidak ada kembang api, tapi tetap kita harus berdoa. Karena itu, kita akan mengadakan doa lintas agama di tengah-tengah sentral Jakarta," katanya

Editorial Team