Aksi Cepat Tanggap (ACT) membuat program 'Kan Ramadan' (dok. ACT)
Sebelumnya, Lembaga filantropi Aksi Cepat Tanggap (ACT) membuat sejumlah program untuk menyambut bulan Ramadan 1443 Hijriah/2022 Masehi. Presiden ACT Ibnu Khajar mengatakan, pada Ramadan tahun ini ACT membuat tema besar bernama "Kan Ramadan".
Ibnu menjelaskan, tema "Kan Ramadan" dipilih untuk memberi gambaran kepada umat Muslim ketika ingin melakukan ibadah lebih giat tidak hanya dilakukan saat Ramadan saja.
"Sebelum Ramadan, kita harus menyambutnya dengan persiapan-persiapan terbaik. Saat Ramadan berlangsung, kita lakukan ibadah-ibadah terbaik. Termasuk sedekah terbaik. Lalu setelah Ramadan, kita harus memberi yang terbaik atas berkah dari bulan Ramadan yang kita dapatkan," ujar Ibnu dalam keterangannya, Minggu (6/3/2022).
Ibnu kemudian menjelaskan sejumlah program ACT yang akan diselenggarakan di bulan Ramadan. Mulai dari bantuan pangan, bantuan untuk guru dan dai di tepian negeri, pembangunan masjid di pelosok daerah, distribusi mushaf Al-Qur’an, dan zakat fitrah.
"Tak hanya di Indonesia, beragam aksi kebaikan selama masa Ramadan juga akan menyapa penduduk di negara terdampak konflik kemanusiaan dan krisis sumber daya. Di antaranya yaitu warga di negara Palestina, Suriah, Yaman, Rohingya, serta warga prasejahtera di negara-negara di benua Afrika," ucapnya.
Lebih lanjut, Ibnu mengatakan, bulan Ramadan juga bisa menjadi momentum untuk kembali saling membantu satu sama lain. Terlebih, Ramadan tahun ini masih dalam suasana pandemik COVID-19.
Menurutnya, salah satu sedekah yang bisa dilakukan dengan membeli produk pelaku usaha UMKM. Hal itu bisa meningkatkan perekonomian para pelaku kecil.