Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi. Spanduk ajakan tidak mudik di Serang, Banten (ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman)

Jakarta, IDN Times - Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia, memaparkan perkembangan jumlah klaster di Jakarta. Ia mengungkapkan terdapat 1.172 klaster mudik Lebaran, 21 Mei hingga 17 Juni 2021, di Jakarta dengan total 2.458 kasus positif.

Di sisi lain, jumlah kasus COVID-19 dari klaster perkantoran seminggu terakhir mengalami kenaikan, dari 64 kasus menjadi 227 kasus. Artinya ada penambahan 163 kasus baru.

“Kami juga menyarankan warga mengurangi mobilitas, keluar rumah jika benar-benar penting, untuk sama-sama mencegah kenaikan kasus ke depannya," kata Dwi dalam keterangannya, Kamis (17/6/2021).

1. Ada 4.144 kasus baru di DKI Jakarta hari ini

Rapid test di Stadion Maulana Yusuf Serang (ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman)

Pada hari ini, Dinkes DKI mencatat ada 4.144 kasus baru COVID-19 dalam waktu 24 jam di Jakarta. Sehingga, total kasus positif virus corona di DKI mencapai 458.815 kasus.

Kasus harian yang tembus hingga angka empat ribu, kata dia, bukan kali pertama terjadi. Jumlah tersebut mendekati angka tertinggi yang pernah terjadi pada 7 Februari 2021.

"Jika kita kilas balik, kasus hari ini mendekati angka tertinggi yang pernah terjadi pada 7 Februari 2021, yang mana mencapai 4.213 kasus dalam sehari," ujarnya.

Dwi mengungkapkan, dari jumlah total kasus COVID-19 di Jakarta, total orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 428.487 kasus. Sedangkan, sebanyak 7.717 orang meninggal dunia.

2. Ada 33 kasus mutasi varian COVID-19 ditemukan di Jakarta

Editorial Team

Tonton lebih seru di