Jadi Buah Bibir, Keraton Agung Sejagat Sudah Lama Diendus BIN

Belakangan muncul pula kelompok bernama Sunda Empire

Makassar, IDN Times Keraton Agung Sejagat dan Sunda Empire, dua kelompok yang belakangan menjadi pusat pemberitaan dan buah bibir publik, ternyata sudah lama diketahui oleh Badan Intelijen Negara (BIN). Hal tersebut dituturkan langsung oleh Kepala BIN, Jenderal Polisi (Purn) Budi Gunawan. 

"Itu (Keraton Agung Sejagat) kami sudah lama mendeteksinya, tetapi baru muncul (ramai dibicarakan)," ujarnya usai menghadiri acara pelantikan pengurus PB e-Sports, di Hotel Kempinski, Jakarta, pada Sabtu (18/1) seperti dilansir dari laman kantor berita Antara.

Baca Juga: Ratu Keraton Agung Sejagat Masih Merasa Diri Sebagai Penyelamat Dunia

1. Polisi baru bertindak jika ditemukan unsur pidana dalam aktivitas kelompok tersebut

Jadi Buah Bibir, Keraton Agung Sejagat Sudah Lama Diendus BINKapolda Jateng menunjukan dua mahkota yang dipakai Raja dan Ratu Keraton Agung Sejagat. IDN Times/Fariz Fardianto

Hasil pengamatan BIN, kata Budi, mengonfirmasi bahwa sejumlah "kerajaan" memang termasuk dari bagian keraton Nusantara. Kendati demikian, proses hukum baru dijalankan oleh pihak kepolisian jika terdapat unsur pidana dalam aktivitas kelompok tersebut.

"Yang penting, ada memang keraton-keraton yang tergabung dalam kerajaan Nusantara. Lain hal kalau ada unsur pidananya di dalamnya. Di antaranya sekarang yang dikembangkan masalah penipuan dan lain-lain, itu yang ditelusuri," lanjutnya.

2. Totok Santosa, pemimpin Keraton Agung Sejagat, telah ditangkap pada Selasa (14/1) atas tindak pidana penipuan

Jadi Buah Bibir, Keraton Agung Sejagat Sudah Lama Diendus BINKerajaan Keraton Agung Sejagat menggelar acara Wilujengan dan Kirab Budaya di Purworejo, Jawa Tengah. (Tangkapan video YouTube Kudaku On Top)

Pekan silam ada Keraton Agung Sejagat di Purwokerto, Jawa Tengah, pimpinan pasutri Totok Santosa dan Fanni Aminadia. Totok, pemimpin sekaligus "raja" Keraton Agung Sejagat, mengaku telah menerima wangsit dari leluhur keturunan Raja Sanjaya untuk melanjutkan Kerajaan Mataram.

Hampir 150 orang menjadi pengikut mereka, dan tersebar di Purworejo dan Klaten. Selasa (14/1) silam, Totok dan Fanni telah ditangkap oleh Polda Jawa Tengah lantaran terbukti melakukan tindak pidana penipuan. Sejumlah barang bukti disita oleh kepolisian, termasuk dokumen palsu berupa "kartu" dari Perserikatan Bangsa-Bangsa.

3. Kelompok lainnya, Sunda Empire, rupanya sudah tercatat di Kesbangpol Subang

Jadi Buah Bibir, Keraton Agung Sejagat Sudah Lama Diendus BINhttps://www.facebook.com/queen.renny

Sementara itu, media sosial pada Kamis (16/1) kemarin dihebohkan dengan sejumlah foto kelompok Sunda Empire. Cirinya pun sama,  para anggota berpose mengenakan seragam menyerupai milik militer.  Sunda Empire pun memiliki akun YouTube sendiri yang berisi unggahan video kegiatan mereka di tahun 2018 dan 2019.

Polda Jabar kini tengah menyelidiki kelompok yang rupanya sudah tercatat di Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Subang sejak 2015. Sementara itu, Wali Kota Bandung yakni M. Danial meminta anggota Sunda Empire agar tidak membuat kegaduhan di Kota Bandung.

Baca Juga: Sunda Empire Diduga Berpusat di Subang

Topik:

  • Ita Lismawati F Malau

Berita Terkini Lainnya