Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Hafidz Mubarak/ ANTARA FOTO & ambiguistik.com

Gubernur DKI Jakarta 2017, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, telah tiba di Gedung Ruang Rapat Utama (Rupattama), Mabes Polri, Jakarta, Senin, 7 November 2016, untuk diperiksa sebagai terlapor atas kasus dugaan penistaan agama. Ahok, nampak memakai batik berwarna cokelat lengan panjang datang sekitar pukul 08.15 WIB menggunakan Toyota Innova dengan nomor polisi B-1330-EDM.

Default Image IDN

Dikutip Tempo.co, (7/11), Ahok tidak memberikan pernyataan sedikit pun kepada awak media. Dia hanya melambaikan tangan dan langsung masuk ke Rupattama Mabes Polri. Pemanggilan terhadap Ahok ini merupakan bagian dari pengumpulan alat bukti. Bila semua alat bukti sudah terkumpul maka pelaksanaan gelar perkara dalam kasus dugaan penistaan agama akan segera digelar.

Kata "pakai" dalam video dihilangkan.

Default Image IDN

Ahok mengatakan bahwa penyebar dan pemotong videonya yaitu Buni Yani saat di Pulau Seribu pada 30 September 2016 terkait Surat Al Maidah ayat 51 sengaja memfitnah dirinya dengan cara menghilangkan kata pakai. Ahok mengatakan bahwa dia sengaja ingin membuat gaduh negara ini.

Ahok berharap Bareskrim juga memanggil dan memproses hukum Buni Yani. Sebab, Buni sengaja memotong video dengan alasan tidak menggunakan earphone saat mentranskrip video Ahok.

Default Image IDN

Cagub nomor urut dua itu pun menantang Si Buni Yani apakah siap dipenjara apabila benar dia salah dan sengaja memotong kalimat video Ahok. Ahok mengatakan, keluarganya tidak merasa khawatir akan kondisinya yang kerap didemo. Terlebih lagi, terkait sikap atau perkataannya.

Dia bersyukur punya keluarga yang sangat mendukung dirinya. Bahkan, keluarganya pun juga siap menghadapi kondisi terburuk Ahok sekalipun, seperti dipenjara. Menurut Ahok, keluarga memahami betul sifat dia, sehingga mereka siap menghadapi kondisi apa pun yang dialami.

Buni Yani juga bisa jadi tersangka karena bikin kegaduhan.

Editorial Team

EditorRizal

Tonton lebih seru di