IDN Times/Margith Juita Damanik
Ketua DPP Partai Golkar Andi Sinulingga memprediksi bahwa kontestasi pemilihan ketum Golkar akan memanas. Bukan tanpa sebab, hingga saat ini baru ada dua nama kandidat calon yang menyeruak untuk maju sebagai calon ketum Golkar.
Namun, ia tidak setuju apabila dalam kontestasi itu, masing-masing kandidat saling menyerang secara personal bukan menunjukkan visi dan misi untuk membangun partai berlambang beringin tersebut.
Meskipun diprediksi akan memanas, namun Andi berharap agar pemilihan ketum Golkar tidak seperti pertarungan di Pilpres 2019 lalu lantaran akan membawa dampak negatif bagi partai.
Sebagaimana diketahui, Bamsoet saat ini menjabat sebagai Ketua MPR RI dan juga Wakil Koordinator Bidang Pratama Partai Golkar. Sementara Airlangga merupakan Menteri Koordinator Perekonomian yang juga Ketua Umum Partai Golkar.
Kedua pihak saat ini saling klaim mendapat banyak dukungan. Loyalis Airlangga, Ahmad Doli Kurnia mengatakan, mayoritas DPD 1 Partai Golkar mendukung Airlangga kembali menjadi Ketua Umum Golkar.
Dukungan itu, kata Doli, disampaikan pada forum Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Golkar. Ia mencontohkan dirinya sebagai Plt Ketua DPD I Golkar Sumatera Utara, memberikan dukungan kepada Airlangga mewakili 33 DPD II Golkar yang ada di Sumut.
Sementara Bamsoet mengklaim, telah menggalang dukungan ke 367 DPD Golkar se-Indonesia.
"Alhamdulillah dukungan DPD sudah lebih dari 367 yang memiliki suara. Ya nanti lihat perkembangan selanjutnya," kata Bamsoet dikutip dari Antara, Senin (18/11).