Jakarta, IDN Times - Sikap Partai Demokrat akhirnya disampaikan secara jelas. Setelah merasa 'diselingkuhi' karena calon wakil presiden yang mereka sodorkan yakni Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) tidak lolos, partai berlambang mercy itu ternyata memutuskan tetap tinggal bersama barisan koalisi Partai Gerindra. Keputusan itu diambil Partai Demokrat usai digelar rapat lanjutan Majelis Tinggi di kediaman Ketua Umum, Susilo Bambang Yudhoyono.
Kalian terkejut? Atau justru sudah bisa memprediksi? Hanya ada dua opsi yang tersisa bagi Partai Demokrat yakni tetap bersama Gerindra atau menyeberang ke kubu Jokowi. Sebab, kalau tidak ikut menentukan arah kebijakannya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) bisa menjatuhkan sanksi bagi Partai Demokrat dengan melarang mereka ikut di Pemilu 2024.