Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Anggota Komisi IX DPR RI Fraksi NasDem, Irma Suryani Chaniago. (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)
Anggota Komisi IX DPR RI Fraksi NasDem, Irma Suryani Chaniago. (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Jakarta, IDN Times - Anggota Komisi IX DPR dari Fraksi NasDem, Irma Suryani Chaniago, mengatakan meskipun Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan banyak dipilih Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) NasDem sebagai calon presiden, pihaknya masih harus mempertimbangkannya lagi karena ini berkaitan dengan partai yang ingin berkoalisi.

Sebab menurutnya pengusungan capres dari NasDem akan sia-sia apabila tidak mendapatkan dukungan dari partai yang nantinya akan masuk koalisi.

"Kalau pun satu nama tentu kan harus mendapatkan koalisinya dulu. Percuma kita usulkan satu nama tapi parta koalisinya gak ada," ujar Irma kepada wartawan saat menghadiri Rapat Kerja Nasional NasDem di JCC Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (16/6/2022).

1. Belajar dari pengalaman Golkar gagal usung capres

Ilustrasi Pemilu. (IDN Times/Mardya Shakti)

Irma mengatakan NasDem harus belajar banyak dari pengalaman yang dialami Partai Golkar yang pernah terburu-buru mengusung capres tanpa pertimbangkan koalisi.

"Nanti akibatnya sama dengan kejadian partai Golkar waktu mengadakan konvensi, kita mengusulkan satu nama tapi ternyata tidak ada yang bergabung dengan koalisi, akhirnya calon tersebut malah tidak bisa dimajukan," kata dia.

2. Jangan buru-buru, banyak pertimbangan

Ketua Umum Nasdem Surya Paloh saat membuka acara Rakernas Nasdem di JCC, Jakarta Pusat, Rabu (15/6/2022). (IDNTimes/Melani Putri)

Oleh sebab itu dia meminta semua pihak untuk menunggu keputusan NasDem di hari terakhir rakernas, yakni 17 Juni 2022. Nantinya NasDem akan mengumumkan siapa capres yang bakal diusung dan disetujui langsung oleh Ketua Umum NasDem, Surya Paloh.

"Tentu itu akan juga menjadi dasar pemikiran partai NasDem. Sehingga NasDem dari hasil rakernas ini tentu tidak terburu-buru, kita akan konsolidasi juga dengan partai-partai lain karena NasDem sadar gak bisa usung sendiri," tutur Irma.

3. NasDem tak tutup kemungkinan usung capres dari kader

Ketua Bappilu DPP NasDem, Prananda Surya Paloh di acara Rakernas Nasdem, Jakarta pada Kamis (16/6/2022). (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wasesa)

Partai Nasional Demokrat (Nasdem) tidak menutup kemungkinan bakal mengusung calon presiden (capres) dari internal partai.

Ketua Umum Garda Pemuda NasDem Prananda Surya Paloh mengatakan, terkait tokoh yang bakal diusung, akan diumumkan segera pada hari terakhir Rapat Kerja Nasional (Rakernas) NasDem.

"Ya tunggu saja, kan tinggal dua hari lagi. Tapi saya rasa bisa juga dari internal, tidak menutup kemungkinan," ujar Prananda dalam apel siaga Baret Garda Pemuda NasDem di Senayan, Rabu (15/6/2022) sore.

Editorial Team