Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ponpes Lirboyo
Ponpes Lirboyo. (lirboyo.net)

Jakarta, IDN Times - Himpunan Alumni Santri Lirboyo (Himasal) Jabodetabek mengadu ke Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), terkait tayangan Trans7 yang dinilai melecehkan lembaga pendidikan pesantren.

Pantauan IDN Times, puluhan alumni santri Lirboyo itu diterima langsung Wakil Ketua DPR, Cucun Ahmad Syamsurijal. Rapat audiensi juga dihadiri oleh manajemen Trans7, Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi), dan Komisi Penyiaran Indonesia (KPI). Rapat audiensi digelar di Ruang Rapat Komisi IV DPR, Kompleks Senayan, Jakarta, Kamis (16/10/2026).

Sebelum menyampaikan aduannya ke DPR, Ketua Himasal Jabodetabek, Agus Salim terlebih dulu memimpin untuk membacakan surat al-fatihah yang dikirimkan langsung terhadap Pengasuh Ponpee Lirboyo KH Anwar Manshur dilanjutkan dengan membacakan syair. Terlihat semua alumni santri yang ikut dalam audiensi tersebut berdiri sambil membacakan syair tersebut.

"Saya datang kemari ke rumah rakyat untuk mengadu. Santri itu sebenarnya tidak diajarkan untuk demo oleh Kyai tapi ini sudah di luar batas," kata dia.

"Jadi kedatangan kami sekali lagi ini menuntut dengan seadil-adilnya untuk dunia pendidikan yang namanya pesantren," sambungnya.

Hadir dalam rapat terebut, Ketua Fraksi PKB DPR, Jazilul Fawaid, Anggota Komisi I DPR RI Oleh Soleh, Anggota Komisi VIII DPR Maman Imanul Haq, Anggota Komisi X DPR, Habib Syarief, Wakil Ketua Komisi X DPR, Lalu Hadrian Irfani.

Editorial Team