Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Terdakwa kasus pembunuhan Brigadir J, Ferdy Sambo berjalan untuk mengikuti sidang lanjutan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (17/10/2022). (ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja)
Terdakwa kasus pembunuhan Brigadir J, Ferdy Sambo berjalan untuk mengikuti sidang lanjutan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (17/10/2022). (ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja)

Jakarta, IDN Times - Mantan Kadiv Propam Polri Ferdy Sambo meminta maaf pada Kombes Susanto. Sebab, Susanto merasa kariernya dihancurkan Sambo melalui kasus tewasnya Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.

"Saya juga ingin menanggapi pernyataan Bang Santo. Saya minta maaf," ujar Sambo di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (6/12/2022).

Sambo mengklaim dirinya selalu menghormati senior di kepolisian. "Saya tidak pernah tidak menghormati senior ya, saya pasti menghormati senior," ujarnya.

Sebelumnya, Kombes Susanto mengungkapkan kekesalannya pada Ferdy Sambo di persidangan. Ia kesal karena karier yang telah dibangun 30 tahun, hancur karena Sambo.

"Tiga puluh tahun saya mengabdi, hancur di titik nadir terendah pengabdian saya. Belum yang lain-lain, anggota-anggota hebat Polda Metro Jaksel," ujar dia.

"Bayangkan majelis hakim, kami Kabaggakum yang biasa memeriksa polisi nakal, kami diperiksa. Bayangkan majelis hakim. Bagaimana (perasaan) keluarga kami," ucap dia.

Editorial Team