TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Isu PKS Gabung Koalisi Gerindra, Dasco: Kita Anggap Bumbu Politik

PKS dan Gerindra pernah berkoalisi di Pemilu 2019

Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Jakarta, IDN Times - Jelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 sejumlah partai politik (parpol) mulai memberikan sinyal terbentuknya koalisi. Kini muncul kabar merapatnya kembali PKS ke dalam koalisi Gerindra.

Sebagaimana diketahui, saat ini Gerindra sudah menjalin koalisi dengan PKB. Artinya, jika PKS masuk koalisi, maka akan menambah kekuatan koalisi Gerindra dan PKB jelang 2024.

Baca Juga: Survei Indikator: Elektabilitas Ganjar Tertinggi, Prabowo Menurun

Baca Juga: Gerindra Nilai Jokowi Sungguh-Sungguh Dukung Prabowo, Bukan Basa-basi

1. Bagian dari bumbu pesta demokrasi

Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Gerindra 2022 di Sentul pada Jumat (12/8/2022). (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Menanggapi hal tersebut, Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad menilai, isu gabungnya PKS sebagai bumbu politik jelang Pemilu 2024.

"Sehingga, apa yang disampaikan dan apa yang terjadi kita anggap ya sebagai bumbu-bumbu daripada pesta demokrasi kita," kata dia kepada awak media di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (5/12/2022).

Baca Juga: Survei: Jelang 2024 Popularitas Golkar Kalahkan Gerindra dan PDIP

2. Koalisi Gerindra-PKB terbuka

Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar di Rapimnas Gerindra (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Kemudian terkait pernyataan politikus Gerindra Fadli Zon yang menyatakan terbuka peluang gabungnya PKS, Dasco menegaskan jawaban tersebut hanya normatif.

"Kan itu (gabungnya PKS) ditanya kepada Pak Fadli tentang kemungkinan-kemungkinan koalisi. Pak Fadli secara normatif menjawab kemungkinan itu semua terbuka," ucap dia.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya