Depok, IDN Times - Sejumlah pohon tumbang dan bahkan panggung pengajian roboh di wilayah Kota Depok, Jawa Barat, setelah dilanda angin puting beliung Kamis (9/2/2023) siang.
Kabid Penanggulangan Bencana pada Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Depok Denny Romulo menyebutkan, angin tersebut terpantau berembus kencang di wilayah Kota Depok sejak pukul 10.00 WIB.
"Iya puting beliung, ada beberapa laporan pohon tumbang yang kami terima," ujar Denny saat dihubungi IDN Times
Denny menuturkan, puting beliung terjadi sejak pukul 10.00 WIB dan menyebabkan pohon tumbang, salah satunya di wilayah Kecamatan Cilodong. Pohon tumbang sempat menutup akses Jalan Kalimulya sehingga jalan tersebut tertutup.
"Sekarang sudah dievakuasi sehingga jalan tersebut dapat dilalui kendaraan bermotor maupun roda empat," tutur Denny.
Pohon tumbang juga menyebabkan robohnya tiang listrik, sehingga DPKP berkoordinasi dengan PLN untuk memutus sementara aliran listrik selama proses evakuasi. Hal itu dilakukan untuk mencegah peristiwa yang tak diinginkan dari aliran listrik.
"Ada tiang listrik yang roboh, lokasinya dekat sekolah yakni SMAIT Tunas Bangsa Kalimulya," terang Denny.
Denny mengungkapkan, DPKP Kota Depok menerima laporan masyarakat adanya panggung pengajian yang roboh di Tanah Merah Cipayung Jaya. Beruntung pada saat kejadian tidak ada korban jiwa, dikarenakan panggung tersebut sedang dipersiapkan untuk pengajian Kamis malam.
"Infonya untuk pengajian akbar nanti malam, jadi belum ada jemaah pengajian," ungkap Denny.
Panggung berukuran besar roboh dan tiang penyangga tidak kuat menahan terpaan angin puting beliung. Apalagi lokasi tersebut berada di tanah lapang sehingga sedikit pepohonan yang menahan terpaan angin.
Salah seorang warga, Roni mengatakan, angin kencang menyebabkan panggung pengajian roboh, karena tidak kuat menahan hempasan angin kencang.
"Tinggal digunakan saja, pas angin kencang penutup atap panggung gak kuat nahan angin, jadi tiangnya saling menarik dan roboh," ucap Roni.
Roni menambahkan, pada saat kejadian tidak ada korban jiwa karena posisi panggung belum digunakan, hanya sudah dipersiapan untuk pengajian nanti malam. Selain itu, terdapat tenda besar dan kecil ikut roboh diterjang angin kencang.
"Itu disamping panggung ada tenda juga roboh, ada juga tenda kecil juga rusak terkena imbas angin," tutup Roni.