Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Kompas.com

Ratusan sopir angkotan kota (angkot) di kota Surabaya, hari ini (2/10) melakukan unjuk rasa menolak transportasi online di depan Gedung DPRD Surabaya. Mereka merasa bahwa transportasi online mengambil penumpang di rute yang mereka lalui. Kecewa, para sopir pun melakukan mogok massal yang menyebabkan para penumpang terlantar.

Beruntung, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Surabaya sigap menolong para warga yang membutuhkan kendaraan. Mereka mengerahkan truk dan mobil untuk mengantarkan penumpang ke tujuan mereka. Apa yang dilakukan oleh Satpol PP dan Dishub memang sesuai dengan instruksi dari Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini. Saat berbincang dengan wartawan, Senin (2/10), dia memang mengatakan akan ada sekitar 120 kendaraan pengganti. 

Truk Satpol PP di terminal Bungurasih membantu warga menuju terminal Joyoboyo.

Rifqy Zeydan

Warga berdesak-desakan dalam mobil Satpol PP.

Rifqy Zeydan

Terminal Joyoboyo dipenuhi kendaraan yang disediakan Satpol PP dan Dishub Kota Surabaya.

Rifqy Zeydan

Mobil Satpol PP dipenuhi penumpang.

Rifqy Zeydan

Apa yang dilakukan oleh Dishub dan Satpol PP patut kita puji, berkat mereka mobilisasi warga dapat berlangsung dengan lancar dan mereka bisa tiba di tempat kerja mereka. Bagaimana menurut kalian?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team