Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Times/Gregorius Aryodamar P

Jakarta, IDN Times - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebut jumlah penerima bantuan sosial (bansos) di DKI Jakarta pada gelombang kedua meningkat.

Ada 943 ribu Kartu Keluarga (KK) tambahan yang diajukan Ketua RW di seluruh DKI Jakarta untuk bisa menerima bansos dari pemerintah provinsi (pemprov) DKI Jakarta.

"Semula 1,194 juta sekarang sudah menjadi 2,153 juta KK," kata Anies dalam program Indonesia Lawyers Club, di TVOne, Selasa (12/5) malam.

1. Hasil koreksi data selama pemberian bansos tahap pertama

Ilustrasi warga penerima Bansos (ANTARA FOTO/FB Anggoro)

Penambahan jumlah penerima bansos tahap kedua ini adalah hasil dari koreksi data yang dilakukan oleh Pemprov DKI Jakarta bersama dengan RW di seluruh DKI.

Koreksi ini dilakukan setelah adanya 1,6 data yang meleset selama pembagian bansos tahap pertama, dan Anies mengakui adanya kesalahan tersebut.

"Kita sejak awal mengakui ada 1,6 persen yang tidak tepat dan itu kami koreksi, dengan cara ketua ketua RW menyampaikan, Alhamdulillah feedback dari ketua ketua RW sampai ke kita," ujarnya.

2. Data bansos harus diverifikasi ulang oleh RW

Editorial Team

Tonton lebih seru di