Selasa (14/2) mantan Ketua KPK Antasari Azhar melapor ke Bareskrim Polri, Jakarta Pusat, untuk meminta kepolisian menyelidiki kembali kasusnya. Sejak awal, Antasari membantah bahwa dirinya terlibat dalam pembunuhan Nasrudin Zulkarnain, bos dari PT Putra Rajawali Bantaran. Ia bersikeras bahwa itu adalah rekayasa kasus yang terkait dengan penangkapan Aulia Pohan, besan mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Kali ini, Antasari dengan berani menyebut nama SBY dan pengusaha Hary Tanoe.
Aulia Pohan sendiri merupakan terpidana kasus korupsi aliran dana Bank Indonesia. Aulia yang saat itu merupakan petinggi Bank Indonesia dianggap menyetujui pengambilan uang Rp 100 miliar dari Yayasan Pengembangan Perbankan Indonesia (YPPI) lewat Rapat Dewan Gubernur. Akibatnya, dia divonis 4,5 tahun penjara.