Jakarta, IDN Times - Wakil Sekretaris Jenderal Persaudaraan Alumni (PA) 212, Novel Bamukmin, ingin maju sebagai calon wakil presiden (cawapres) di 2024. Pengamat politik dari Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah, Adi Prayitno, menilai nama dan eksistensi PA 212 sudah tidak laku pada Pilpres 2024.
"(Dukungan PA 212 di Pilpres 2024) sudah gak kuat. Alasannya ya kan PA 212 itu kan banyak pentolan, aktivis FPI (Front Pembela Islam) kan. FPI kan sudah dibubarkan, secara tidak langsung, secara struktural dan konsolidasi mereka lemah," kata Adi, saat dihubungi, Kamis (19/8/2021).
"Jadi itu yang menurut saya ya, PA 212 tidak akan menjadi organisasi penting, tidak dilirik oleh para calon gitu," dia menambahkan.