Puncak dan Lereng Gunung Arjuno Masih Berkobar, 90 Pendaki Dievakuasi

BPBD mulai kirim logistik

Surabaya, IDN Times - Gunung Arjuno dikabarkan mengalami kebakaran sejak Minggu (28/7) pagi. Informasi terbaru, hingga saat ini beberapa titik api belum bisa dipadamkan. Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Seksi (Kasi) Kedaruratan dan Logistik BPBD Jawa Timur, Satrio Nurseno.

1. Puncak dan lereng masih terbakar

Puncak dan Lereng Gunung Arjuno Masih Berkobar, 90 Pendaki DievakuasiIlustrasi (Pixabay)

 

Satrio mengatakan, pemadaman di Gunung Arjuno terkendala medan. Maka dari itu, titik api yang masih berkobar dikarenakan petugas sulit untuk menjangkaunya.

"Masih beberpaa titik api belum padam, seperti di puncak dan lereng karena akses yang cukup sulit," ujarnya saat dikonfirmasi, Senin (29/7).

Baca Juga: Sudah Padam, Kebakaran di Gunung Panderman Capai 70 Hektare 

2. Sebanyak 90 pendaki bisa dievakuasi dalam keadaan sehat

Puncak dan Lereng Gunung Arjuno Masih Berkobar, 90 Pendaki DievakuasiIlustrasi pendaki/unsplash.com/@dan_scape

 

Satrio menambahkan, untuk para pendaki sudah dievakuasi secara maraton. Terakhir ada 12 pendaki yang turun dari Pos Cangar sekitar pukul 09.45 WIB. "Dari 90 orang sudah turun semua," katanya.

Namun, Satrio menyebut masih ada beberapa pendaki dari Pos Purwosari yang perjalanan turun. Dia belum hisa memastikan jumlah rincinya tapi semua pendaki dalam keadaan sehat.

"Yang dari Pos Purwosari juga ada pendaki, belum bisa kasih data beberapa orang posisi sudah di Pos 2 perjalanan turun. Kondisi sehat semua," jelasnya.

3. Kirim bantuan tim untuk jinakkan api dan beberapa bantuan logistik makanan

Puncak dan Lereng Gunung Arjuno Masih Berkobar, 90 Pendaki DievakuasiIlustrasi/picsart.com/GirlCreates

BPBD Jatim, lanjut Satrio, saat ini masih memantau perkembangan api. Dia menyatakan, api sudah bisa dikondisikan oleh tim. "Takutnya ada titik api lagi yang membesar. BPBD Jatim bantu personil dan logistik," ucapnya.

"Dukungan personil TRC BPBD Jatim 10 orang dan dukungan logistik makanan siap saji 20 dus, tambahan gizi 20 dus, lauk pauk 20 dus, sarung tangan 300 pasang, masker 2.000 buah," pungkasnya.

Baca Juga: Seorang Pendaki Hilang di Gunung Arjuno, Ini Kronologi Lengkapnya

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya