Beberapa waktu yang lalu, Badan Pusat Statistik kembali merilis angka Indeks Pembangunan Manusia (IPM) tahun 2016. Hasilnya, nilai IPM Indonesia tahun 2016 sebesar 70,18, angka tersebut meningkat sedikit jika dibandingkan tahun 2015 (69,55).
Peningkatan nilai IPM yang sedikit tersebut rupanya memberikan makna yang besar. Pasalnya nilai IPM antara 70 sampai dengan 80 masuk kategori tinggi, sedangkan sebelumnya Indonesia masuk kategori Negara dengan nilai IPM sedang. Secara tidak langsung, tinggi rendahnya indeks ini juga merupakan cerminan dari bagaimana kebijaksanaan ekonomi mampu mempengaruhi kualitas hidup.
Nilai IPM itu sendiri dihitung berdasarkan tiga variabel yaitu angka harapan hidup, rata-rata lama sekolah dan pengeluaran perkapita. Mari kita simak keadaan tiga variabel tersebut: