Jakarta, IDN Times – Ketua Dewan Pers Indonesia periode 2010-2013 Bagir Manan mengulas masalah politik publik pers saat pandemik dalam acara yang diselenggarakan oleh Forum Jurnalis Perempuan Indonesia (FJIP) secara virtual, Kamis (14/10/2021).
Acara tersebut sekaligus memperingati 80 tahun Bagir Manan dan dihadiri oleh sejumlah tokoh senior pers hingga akademisi. Dalam acara ini disampaikan doa-doa untuk mantan Ketua Mahkamah Agung ini dan juga mengenang jasa-jasanya bagi pers Indonesia.
Bagir mengatakan, pers merupakan salah satu dari the four estate, yang artinya pers tidak dapat dipisahkan dari penyelenggaraan negara. Karena itu, pers ikut bertanggung jawab terhadap kehidupan berbangsa dan bernegara.
“Jadi kalau kita mengatakan bahwa kita ini bagian dari the four estate berarti pers itu adalah ikut bertanggung jawab terhadap peri kehidupan berbangsa dan bernegara ini,” kata Bagir.
Bagir juga menyebutkan, ada beberapa tantangan yang dihadapi pers saat ini terutama pada masa pandemik COVID-19.