Geger Deklarasi Jemaah Tentara Allah di Cihampelas KBB, Ini Kata MUI

MUI bakal telusuri aktivitas jemaah tentara Allah

Bandung Barat, IDN Times - Sekelompok jemaah mendeklarasikan diri sebagai tentara Allah atau Jundullah di Kampung Sasak Bubur RT 04, RW 03, Desa Mekarmukti, Kecamatan Cihampelas, Kabupaten Bandung Barat (KBB) menyita perhatian sejumlah pemuka agama.

Majelis Ulama Indonesia (MUI) KBB juga menyoroti video deklarasi yang tersebar di media sosial. Video deklarasi berdurasi 2.51 menit itu direkam pada Jumat, 1 Januari 2021 lalu.

1. MUI bakal cari tahu jemaah tersebut

Geger Deklarasi Jemaah Tentara Allah di Cihampelas KBB, Ini Kata MUISekelompok jemaah deklarasikan diri menjadi tentara Allah. (IDN Times/Bagus F)

Ketua MUI KBB, Muhammad Ridwan mengatakan, MUI akan menelusuri maksud dan tujuan jemaah yang mendeklarasikan diri menjadi Jundullah itu. Hingga saat ini, MUI masih mengumpulkan keterangan terkait deklarasi yang viral di media sosial tersebut.

"Sebetulnya kita belum mengetahui informasi itu. Maksud dari deklarasinya apa, namanya apa, dan tujuannya apa. Jadi harus diketahui dulu siapa orangnya dan apa tujuannya, baru bisa ditentukan apakah menyimpang atau tidak," ungkap Ridwan saat dihubungi IDN Times, Senin (4/1/2021).

2. Jika mengganggu, MUI akan larang

Geger Deklarasi Jemaah Tentara Allah di Cihampelas KBB, Ini Kata MUILogo Majelis Ulama Indonesia (MUI) (IDN Times/Mui.or.id)

Ridwan menyebutkan, MUI KBB bakal mencari tahu terlebih dahulu apa maksud dan tujuan deklarasi yang dilakukan oleh sekelompok orang tersebut. Jika masuk pada indikasi gerakan yang mengganggu keamanan masyarakat, maka MUI akan bersikap.

"Deklarasi seperti itu tergantung dari tujuannya, kalau maksudnya menganggu keamanan masyarakat, tentu dilarang bukan hanya oleh MUI tapi oleh aparat hukum juga," kata Ridwan.

3. Selama tidak melenceng ya tidak apa-apa

Geger Deklarasi Jemaah Tentara Allah di Cihampelas KBB, Ini Kata MUImuslimobsession.com

MUI juga akan memastikan bagaimana cara mereka menjalankan ritual keagamaan, penggunaan simbol atau atribut dan apakah pergerakan jemaah mengganggu masyarakat atau tidak.

"Termasuk soal atribut yang mereka pakai nanti harus dilihat lambangnya apa dan tujuannya apa. Sebetulnya selama tidak melenceng ya tidak apa-apa, terutama dari segi keamanan dan kondusifitas," tandasnya.

4. Ketua RW kaget ada deklarasi tentara Allah di wilayahnya

Geger Deklarasi Jemaah Tentara Allah di Cihampelas KBB, Ini Kata MUIIlustrasi Bersalaman (IDN Times/Sukma Shakti)

Sebelumnya, IDN Times mencoba menelusuri lokasi deklarasi jemaah tersebut. Diketahui, pimpinan jemaah itu bernama Erwan Sa'ad, ia dikenal warga sekitar sebagai seorang ustadz yang memiliki jemaah sendiri. Saat hendak ditemui, Erwan Sa'ad sedang tidak berada di lokasi.

Ketua RW 03 Supiyandani mengatakan, dirinya cukup kaget mendengar kabar deklarasi itu. Pasalnya, pada waktu deklarasi, dirinya Erwan sama sekali tidak meminta izin atau pemberitahuan terkait adanya deklarasi tersebut.

"Saya malah baru tahu dari video ini. Jujur saya enggak tahu ada deklarasi semacam itu. Ya kaget lah. Karena ya memang tidak ada pemberitahuan ke pengurus RT dan RW. Jadi kalau mau tahu jelasnya deklarasi itu tujuannya apa, harus ke Ustad Erwan," kata Dani.

Baca Juga: Geger! Warga KBB Deklarasikan Diri Jadi Tentara Allah

Topik:

  • Yogi Pasha

Berita Terkini Lainnya