Jakarta, IDN Times - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo membantah tengah berkonflik dengan Ketua DPP PDI Perjuangan, Puan Maharani. Justru ia mengaku sangat hormat terhadap putri Megawati Soekarnoputri itu. Kader PDI Perjuangan tersebut mengaku sangat tidak nyaman mengenai perbincangan yang kini bergulir di ruang publik mengenai dirinya dan Puan.
"Saya mengikuti di medsos, sungguh-sungguh saya tidak enak. Saya sangat hormat dengan Mbak Puan, sangat-sangat hormat," ungkap Ganjar seperti dikutip dari ANTARA, Jumat (28/5/2021).
Bahkan, menurut Ganjar, ia berutang budi ke Puan lantaran pada 2013 lalu dibantu oleh Puan sehingga berhasil memenangkan Pilgub Jateng ketika itu. Delapan tahun lalu, ia mengatakan, elektabilitasnya masih belum tinggi seperti saat ini.
"Justru, Mbak Puan lah sebenarnya komandan tempur. Saya juga tidak punya modal saat itu, maka partai (PDI Perjuangan) yang bergerak sehingga saya menang. Saya tidak pernah lupa itu," tutur dia lagi.
Apakah ini menandakan sikap legawa Ganjar lantaran tak ingin berkonflik secara langsung dengan Puan yang notabene putri ketua umum?