Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ketua Majelis Syura PKS Habib Salim Segaf Aljufrie berkunjung ke kediaman Rizieq Shihab, (Dok. PKS)

Jakarta, IDN Times - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) belum memutuskan siapa yang akan diusung sebagai calon presiden (capres) 2024.

PKS masih menjadikan Ketua Majelis Syuro, Salim Segaf Al-Jufri, sebagai tokoh nasional yang diharapkan mampu mendongkrak suara partai.

"Jadi tetap kalau penokohan kita dorong Dr Salim Segaf Al Jufri, sambil terus menguatkan kesiapan, termasuk menjalin komunikasi dengan partai lain," ujar Presiden PKS, Ahmad Syaikhu, dalam keterangan pers, Selasa (1/1/2022).

1. Penetapan capres ada di Musyawarah Majelis Syuro

Presiden PKS Ahmad Syaikhu. (youtube.com/CSIS Indonesia)

Syaikhu menjelaskan, penetapan capres dari PKS berada dalam forum musyawarah Majelis Syuro. Dia mengatakan, saat ini PKS membuka semua partai politik untuk berkoalisi di Pilpres 2024, karena syarat mengajukan capres PKS sendiri belum memenuhi syarat ambang batas presiden.

"PKS masih membuka diri karena syarat presidential threshold (ambang batas presiden) 20 persen, sementara suara PKS 8,21 persen, jadi PKS harus berkoalisi. Kita siap berkomunikasi dengan calon mitra koalisi. Jika sudah ada koalisi, tentu baru diputuskan siapa capres yang akan diusung," kata dia.

2. PKS tolak ambang batas presiden 20 persen, tapi enggan 0 persen

Editorial Team

Tonton lebih seru di