Jakarta, IDN Times - Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) dan Gerakan Selamatkan KPK (GASAK) memberikan ultimatum terbuka kepada Presiden Joko “Jokowi” Widodo melalui akun Instagramnya, @bemsi.
Ultimatum yang diberi waktu 3x24 jam itu meminta Jokowi mengambil langkah terkait pemecatan 56 pegawai KPK karena tidak lolos TWK. Apabila tak ada respons, mereka mengancam akan turun ke jalan.
Terkait hal itu, Staf Khusus Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno, Faldo Maldini, menyarankan agar aksi tidak dilakukan karena nantinya ada kerumunan. Dia menyebut saat ini kasus COVID-19 di Indonesia sudah terkendali dan membaik.
“Yang ingin berkerumun, berarti tidak sayang sama tenaga kesehatan, tidak sayang sama keluarganya, tidak sayang dengan dirinya. Tidak sayang sama gerobak-gerobak ekonomi rakyat yang sudah mulai bergeliat. Jadi, ini kepentingan siapa?” ujar Faldo kepada IDN Times, Senin (27/9/2021).