Jakarta, IDN Times - Pemerintah mengungkapkan beberapa strategi menekan laju impor Bahan Bakar Minyak (BBM) dan memperbaiki neraca perdagangan. Salah satu upaya yang ditempuh adalah dengan memaksimalkan penggunaan energi baru terbarukan (EBT).
"Ada empat cara menekan laju impor BBM, yaitu kendaraan listrik, menggunakan transportasi umum, pengenaan pajak yang tinggi untuk kendaraan CC besar, menggunakan renewable energy," ungkap Menteri ESDM Ignasius Jonan dalam wawancara di salah satu media nasional, pekan lalu.
Langkah-langkah tersebut diyakini Jonan akan mampu menghemat devisa negara, utamanya saat nilai tukar rupiah terhadap dolar ikut bergejolak.