Jakarta, IDN Times - Direktur Penyediaan dan Penyaluran Wilayah III Badan Gizi Nasional (BGN), Ranto, mengatakan, kualitas pelayanan makan bergizi gratis (MBG) sangat ditentukan oleh kompetensi petugas penjamah makanan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG).
Oleh sebab itu, MBG menggelar pelatihan kompetensi untuk meningkatkan kapasitas sumber daya manusia di lapangan.
“Kualitas pelayanan makan bergizi sangat ditentukan oleh kompetensi petugas penjamah makanan. Melalui pelatihan ini, kami ingin memastikan seluruh petugas memahami prinsip kebersihan, keamanan, dan standar gizi dalam pengolahan makanan,” ujar Ranto saat menghadiri Pelatihan Petugas Penjamah Makanan bagi SPPG di Provinsi Kalimantan Barat, Sabtu (11/10/2025).
Pelatihan tersebut salah satunya digelar di dua wilayah utama, yakni Kota Pontianak dan Kabupaten Kubu Raya. Total melibatkan delapan titik lokasi pelatihan dan pelatihan yang diikuti 104 SPPG, mulai dari kepala dapur hingga petugas penjamah makanan.
Pelatihan menghadirkan narasumber dari berbagai instansi terkait, antara lain Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat, Dinas Lingkungan Hidup, BPOM, BPJS Ketenagakerjaan, dan Persatuan Ahli Gizi Indonesia (PERSAGI). Materi pelatihan mencakup penerapan standar sanitasi dapur, keamanan pangan, manajemen risiko kerja, serta tata cara penyimpanan dan penyajian makanan bergizi yang baik dan aman.