Jakarta, IDN Times - BMKG memonitor dan menganalisis dinamika atmosfer. Hasilnya diprediksi bahwa pada tahun 2020 tidak ada indikasi terjadinya El Nino yang kuat.
Hal tersebut disampaikan Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati, di mana NOAA serta NASA (Amerika Serikat) serta JAMSTEC (Jepang) memprediksi hasil yang sama.
"Hal ini menandai bahwa di tahun 2020 nanti diperkirakan tidak ada potensi anomali iklim yang berdampak pada curah hujan di wilayah Indonesia," ujar Dwikorita, Selasa (22/10).
