Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Kepala BPKH, Fadlul Imansyah (IDN Times/Istimewa)

Jakarta, IDN Times - Kepala Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH), Fadlul Imansyah, menegaskan mengelola dana haji secara aman, transparan dan sesuai prinsip syariah. Keamanan itu dia jamin meski BPKH melakukan investasi menggunakan dana haji.

"Kami sampaikan laporan keuangan sebagai bentuk keterbukaan publik, seluruh dana haji sudah diinvestasikan secara hati-hati dan sesuai regulasi. Alhamdulillah, nilai manfaat yang kami capai bahkanmelebihi target," ujar Fadlul dalam keterangannya, dikutip Jumat (18/4/2025).

1. Nilai manfaat pada 2024 melebihi target

Ilustrasi uang (IDN Times/Aditya Pratama)

Fadlul menjelaskan, berdasarkan laporan keuangan konsolidasi (unaudited) tahun 2024, nilai manfaat dari investasi dana haji melebihi target yang sudah ditetapkan, yakni Rp11,515 triliun dan realisasinya Rp11,633 triliun.

Dia menegaskan, strategi BPKH tidak hanya mengejar imbal hasil, tapi juga memperhatikan likuiditas dan keamanan dana.

"Dana jemaah harus siap kapan saja dibutuhkan. Karena itu kami tetap simpan sebagian dideposito dan instrumen jangka pendek yang aman, minimal dua kali Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji, sekitar Rp40,7 triliun," ucap dia.

2. Penempatan dana di bank syariah terus ditekan

Editorial Team

Tonton lebih seru di