Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ketua Umum Persaudaraan Alumni 212, Slamet Maarif (IDN Times /Irfan Faturrohman)

Jakarta, IDN Times - Ketua Umum Persaudaraan Alumni 212, Slamet Maarif, mengajak massa aksi 212 untuk mendukung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk mengusut bisnis Real Time Polymerase Chain Reaction (PCR) Slamet menduga, ada peran pejabat tertentu di balik bisnis PCR.

"Ganyang koruptor, siapapun orangnya, partainya, termasuk kita minta KPK usut bisnis PCR karena ada indikasi koruptor besar di sana, siap dukung KPK? Takbir," ujar Slamet, di atas mobil komando reuni 212 di Jalan KH. Wahid Hasyim, Jakarta Pusat, Kamis (2/12/2021).

Selain minta mendukung KPK, Slamet juga mengajak massa untuk menolak wacana membubarkan Majelis Ulama Indonesia (MUI). Dia menyebut beberapa elite politik sedang berusaha mengacak-acak MUI.

"Bela MUI, karena sekelompok orang berencana membubarkan MUI. Artinya kalau mereka berhasil, berarti mereka sukses menghilangkan agama Islam di Indonesia," ujar Slamet.

Editorial Team